Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat Jantung Pisang untuk Tanaman, Bisa Menggantikan Urea

Kompas.com - 17/06/2023, 17:24 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jantung pisang merupakan bagian tanaman pisang yang biasanya berada di ujung tandan buah pisang. Bagian ini biasanya akan dibuang agar tidak mengganggu perkembangan buah pisang.

Biasanya, jantung pisang akan diolah menjadi makanan yang enak. Selain itu, jantung pisang ternyata bisa diolah menjadi suplemen tanaman yang dapat menunjang pertumbuhan dan produktivitas tanaman.

Manfaat jantung pisang untuk tanaman

Menurut penjelasan di Cybext Kementerian Pertanian, jantung pisang mengandung zat yang bermanfaat sebagai perangsang fotosintesis untuk menghijaukan daun dan membentuk senyawa organik.

Baca juga: Mudah, Cara Membuat Pupuk Organik Cair dari Jantung Pisang

Tak hanya itu, jantung pisang juga dapat merangsang perkembangan mikroba dalam tanah dan mengganti pupuk urea. Maka dari itu, mulai saat ini manfaatkanlah jantung pisang sebagai suplemen atau nutrisi tambahan untuk tanaman.

Ilustrasi jantung pisangShutterstock/Adhi Syailendra Ilustrasi jantung pisang

Cara membuat pupuk organik cair dari jantung pisang

Untuk mendapatkan manfaat tersebut, jantung pisang perlu diolah terlebih dahulu menjadi pupuk organik cair atau POC. Cara membuatnya cukup mudah.

Jantung pisang yang sudah dipotong dari pohonnya dicincang kasar sebanyak 300 gram. Kemudian, tambahkan 0,5 kg gula pasir dan beri 4 liter air isi ulang.

Setelah itu, masukkan semua bahan dalam tong dan aduk sampai rata. Tutup tong tersebut dan diamkan selama 10 hari.

Buka tong setiap hari untuk mengeluarkan uapnya. Saat tong ditutup, terjadi proses fermentasi untuk mengeluarkan nitrogen dari jantung pisang.

Baca juga: Mudah, Cara Membuat Pupuk Cair dari Jantung Pisang

Setelah 10 hari, keluarkan air dalam tong dan POC dari jantung pisang siap diaplikasikan ke tanaman. Cara aplikasinya cukup dengan mencampurkan POC dengan air menggunakan perbandingan 1:2.

Setelah itu, siramkan pupuk dari jantung pisang ke tanaman. Pemupukan menggunakan POC ini dapat mengurangi penggunaan pupuk Urea anorganik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Varietas Tanaman
Membawa Gambir ke Pasar Global
Membawa Gambir ke Pasar Global
Varietas Tanaman
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Varietas Tanaman
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Varietas Tanaman
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Varietas Tanaman
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi
Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia
Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa
Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global
Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal
Varietas Tanaman
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau