Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Memilih Timun Suri yang Matang, Cocok untuk Menu Buka Puasa

Kompas.com - 27 Maret 2023, 16:07 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Timun suri merupakan salah satu buah khas Ramadhan. Buah ini memiliki kulit berwarna kuning kehijauan dengan daging buah berwarna putih kekuningan.

Timun suri memiliki rasa yang manis dan segar sehingga sering dikonsumsi sebagai takjil buka puasa. Selain itu, timun suri juga memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh seperti vitamin A, vitamin C, serat, dan kalium, sehingga bermanfaat untuk kesehatan tubuh.

Namun, untuk bisa menikmati kelezatan buah ini, Anda harus cermat dalam memilih buah timun suri yang sudah matang. Adapun beberapa cara memilih timun suri yang matang, seperti berikut.

Baca juga: Cara Budidaya Timun Suri, Buah yang Banyak Dijumpai saat Ramadhan

Perhatikan aroma yang dikeluarkan

Timun suri yang sudah matang memiliki aroma yang sedikit harum. Hindari memilih timun suri yang belum mengeluarkan aroma ataupun memiliki aroma yang menyengat.

Ilustrasi timun suri. SHUTTERSTOCK/DUDI ISKANDAR Ilustrasi timun suri.

Amati warna kulitnya

Warna kulit buah timun suri dapat menjadi indikator yang kuat, terhadap tingkat kematangan buah. Buah timun suri yang sudah matang, memiliki warna putih kekuningan.

Pilihlah timun suri yang memiliki warna kulit yang putih kekuningan merata pada seluruh kulitnya.

Perhatikan ukuran buahnya

Tips memilih timun suri yang sudah matang berikutnya yaitu dengan memperhatikan ukuran buahnya. Pilihlah timun suri yang memiliki ukuran yang pas, tidak terlalu besar maupun terlalu kecil.

Baca juga: Simak, Cara Menanam Timun Suri agar Berbuah Banyak

Pemilihan timun suri yang terlalu besar, dikhawatirkan tidak dapat langsung dikonsumsi semuanya, sehingga akan mengurangi rasa buahnya.

Cermati tekstur buahnya

Cara memilih timun suri yang matang selanjutnya dengan memperhatikan tekstur buahnya. Timun suri yang sudah matang memiliki tekstur yang cukup lunak jika ditekan pada bagian kulitnya. Sebaliknya, saat ditekan terlalu keras berarti timun suri belum matang.

Amati retakan pada kulit buah

Retakan pada kulit buah timun suri, menjadi tanda bahwa timun suri sudah sangat matang. Namun kebanyakan pembeli enggan memilih buah yang kulitnya rusak.

Padahal, buah timun suri yang memiliki retakan pada kulit dan mengeluarkan aroma harum merupakan timun suri yang sudah matang.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Tanaman Penyelamat Lingkungan: Mencegah Banjir dan Longsor
Tanaman Penyelamat Lingkungan: Mencegah Banjir dan Longsor
Varietas Tanaman
Potensi Sabut Kelapa yang Masih Terbuang
Potensi Sabut Kelapa yang Masih Terbuang
Varietas Tanaman
Pelajaran Swasembada Gula Nasional
Pelajaran Swasembada Gula Nasional
Varietas Tanaman
Mengandaikan Generasi Z Menjadi Agripreneurship
Mengandaikan Generasi Z Menjadi Agripreneurship
Tips
Transformasi Kelapa: Dari Komoditas Tradisional ke Industri Bernilai Tinggi
Transformasi Kelapa: Dari Komoditas Tradisional ke Industri Bernilai Tinggi
Varietas Tanaman
Aroma Kopi Jawa Timur: Potensi dari Lereng Ijen hingga Lembah Argopuro
Aroma Kopi Jawa Timur: Potensi dari Lereng Ijen hingga Lembah Argopuro
Varietas Tanaman
Ekonomi Babel: Lada Sebagai Andalan, Bukan Timah
Ekonomi Babel: Lada Sebagai Andalan, Bukan Timah
Varietas Tanaman
Masa Depan Pala Banda
Masa Depan Pala Banda
Varietas Tanaman
Revitalisasi Kebun Teh: Menyatukan Alam, Wisata, dan Harapan
Revitalisasi Kebun Teh: Menyatukan Alam, Wisata, dan Harapan
Varietas Tanaman
Pasar Organik dan Produk Perkebunan
Pasar Organik dan Produk Perkebunan
Varietas Tanaman
DNA Petani Kita, Tangguh di Era Modernisasi
DNA Petani Kita, Tangguh di Era Modernisasi
Perawatan
Menikmati Renyahnya Potensi Kenari Ternate
Menikmati Renyahnya Potensi Kenari Ternate
Varietas Tanaman
Menata Ulang Kemitraan Gula: Jalan Menuju Kemandirian
Menata Ulang Kemitraan Gula: Jalan Menuju Kemandirian
Varietas Tanaman
Kluwek: Rahasia Kepayang pada Kuliner Nusantara
Kluwek: Rahasia Kepayang pada Kuliner Nusantara
Varietas Tanaman
Bongkar Ratoon Tebu, Jalan Cepat Swasembada Gula
Bongkar Ratoon Tebu, Jalan Cepat Swasembada Gula
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau