Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mudah, Ini Cara Menanam Oyong agar Berbuah Lebat

Kompas.com - 25/10/2022, 18:40 WIB
Siti Nur Aeni ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gambas atau oyong atau potulo merupakan sayuran buah yang masuk dalam suku labu-labuan. Sayuran oyong memiliki buah berwarna hijau dan kulit agak kasar.

Tanaman oyong tumbuh merambat dan memiliki tingkat adaptasi tinggi. Walau demikian, oyong akan tumbuh optimal jika mendapatkan sinar matahari penuh dan dibudidayakan pada daerah bersuhu 18-24 derajat Celsius.

Ditambah, cara menanam oyong sebenarnya tidak sulit. Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Selasa (25/10/2022), berikut ulasan lengkapnya.

Baca juga: Cara Menanam Timun agar Berbuah Lebat

Persiapan lahan

Tanaman oyongShutterstock/pakn Tanaman oyong

Lahan yang akan digunakan untuk menanam oyong sebaiknya dibersihkan terlebih dahulu, lalu digemburkan dan dibuat bedengan dengan lebar 80-100 sentimeter.

Apabila budi daya oyong dilakukan pada lahan datar atau sawah, bedengan dibuat tinggi agar saat hujan turun, bedengan tidak terendam.

Pasalnya, tanaman oyong tidak menyukai tanah basah dan tergenang. Selain ketinggian bedengan, hal lain yang perlu diperhatikan adalah jarak antarbedengan.

Dalam budi daya tanaman oyong, sebaiknya bedengan dibuat dengan jarak dua sampai 2,5 cm. Setelah bedengan selesai dibuat, aplikasikan pupuk dasar dan biarkan tanah tersiram air hujan sebelum ditutup dengan mulsa.

Jika tanah terlalu asam, aplikasikan kapur dolomit untuk menetralkan pH tanah.

Baca juga: Cara Menanam Pare di dalam Pot yang Mudah dan Praktis

Memilih benih berkualitas

Benih oyong bisa didapat di toko pertanian terdekat. Pilihlah benih berkualitas dari varietas unggul. Benih yang akan ditanam sebaiknya dikecambahkan terlebih dahulu.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Varietas Tanaman
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Varietas Tanaman
Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Varietas Tanaman
Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Varietas Tanaman
Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Varietas Tanaman
Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Varietas Tanaman
Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau