JAKARTA, KOMPAS.com - Pupuk organik adalah jenis pupuk yang terbuat dari bahan organik yang sudah melapuk. Penambahan pupuk organik pada lahan pertanian diketahui dapat meningkatkan kesuburan tanah dan membantu pertumbuhan tanaman menjadi lebih optimal.
Jenis-jenis pupuk organik sangat beragam dan umumnya terbuat dari bahan alami yang ada di sekitar kita. Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Sabtu (24/12/2022), berikut contoh pupuk organik yang sering digunakan untuk menyuburkan tanaman.
Baca juga: 6 Jenis Pupuk Organik yang Bisa Meningkatkan Kesuburan Tanaman
Pupuk kandang adalah jenis pupuk organik yang terbuat dari kotoran hewan, seperti ayam, kambing, sapi, dan kerbau.
Pembuatan pupuk ini cukup lama yakni memerlukan waktu sekitar 1 hingga 3 bulan agar pupuk matang dengan sempurna. Kualitas pupuk kandang sangat dipengaruhi oleh jenis makanan yang dikonsumsi hewan tersebut.
Kompos merupakan salah satu pupuk organik yang sering digunakan. pupuk ini terbuat dari sisa tanaman atau sisa hasil panen yang difermentasi. Pembuatan kompos bisa dilakukan secara tradisional yakni dengan mengubur sisa tanaman pada tanah yang sudah digali.
Baca juga: Ketahui, Ciri-ciri Pupuk Kompos yang Baik untuk Tanaman
Kemudian lubang tersebut ditutup dan biarkan selama beberapa saat hingga bahan organik hancur dan membentuk pupuk kompos. Selain itu, cara membuat kompos juga bisa dilakukan dengan mencampurkan sisa tanaman dengan kotoran hewan, urea, dan kapur. Lalu, tutup dengan plastik dan berikan aerasi.
Pupuk guano adalah pupuk organik dari timbunan kotoran burung di suatu tempat yang berlangsung sangat lama. Pupuk ini memiliki kualitas yang baik.
Akan tetapi, pupuk ini biasanya berada di atas tanah, sehingga saat pengambilan sering bercampur dengan tanah. Pupuk guano termasuk pupuk fosfat karena kandungan fosfatnya yang tinggi.
Baca juga: Cara Membuat Pupuk Organik dari Nasi Basi, Mudah dan Praktis
Itulah sejumlah contoh pupuk organik yang mudah ditemui. Selain jenis pupuk di atas, masih ada beberapa pupuk alami lainnya yang bermanfaat untuk tanaman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.