Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menanam Ubi Jalar dalam Karung, Cocok untuk Lahan Sempit

Kompas.com - 15 Februari 2023, 15:33 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ubi jalar adalah tanaman umbi yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Tanaman ini bisa ditanam di pekarangan rumah atau lahan budidaya.

Selain ditanam langsung di lahan, ubi juga bisa ditanam dalam karung bekas. Cara menanam ubi jalar dalam karung cukup mudah dan menghemat tempat.

Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Rabu (15/2/2023), berikut penjelasan selengkapnya.

Baca juga: Cara Menanam Ubi Jalar Sistem Monokultur dan Tumpang Sari

Persiapan bibit yang akan ditanam

Bibit ubi jalar bisa diambil dari tamama yang sudah tua dan pertumbuhannya normal. Apabila sudah tersedia, umbi dibelah menjadi dua.

Setelah itu, potongan umbi ditusuk menggunakan lidi atau tusuk gigi sebagai penyangga. Siapkan juga gelas yang tinggi namun memiliki penampang yang sempit.

Tanaman ubi jalarPixabay/Leohoho Tanaman ubi jalar

Isi gelas dengan air bersih, kemudian masukkan umbi yang sudah dipasang penyangga dan pastikan setengah bagian umbi terendam air. Diamkan umbi selama beberapa hari sampai keluar akar dan tunas.

Setelah akar dan tunas keluar, ambil dan potong umbi tersebut menjadi beberapa bagian. Pastikan setiap bagian mempunyai akar dan tunas.

Baca juga: Mudah, Ini Cara Menanam Ubi Cilembu yang Rasanya Manis dan Enak

Penanaman

Cara menanam ubi jalar dalam karung diawali dengan menyiapkan media tanam. Biasanya media tanam yang digunakan berasal dari campuran tanah dan pupuk kandang perbandingan 2:1.

Setelah itu, masukkan media tanam dalam karung sampai terisi penuh. Buat lubang tanam di bagian tengah karung berukuran 5 x 5 x 10 cm.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Masa Depan Pala Banda
Masa Depan Pala Banda
Varietas Tanaman
Revitalisasi Kebun Teh: Menyatukan Alam, Wisata, dan Harapan
Revitalisasi Kebun Teh: Menyatukan Alam, Wisata, dan Harapan
Varietas Tanaman
Pasar Organik dan Produk Perkebunan
Pasar Organik dan Produk Perkebunan
Varietas Tanaman
DNA Petani Kita, Tangguh di Era Modernisasi
DNA Petani Kita, Tangguh di Era Modernisasi
Perawatan
Menikmati Renyahnya Potensi Kenari Ternate
Menikmati Renyahnya Potensi Kenari Ternate
Varietas Tanaman
Menata Ulang Kemitraan Gula: Jalan Menuju Kemandirian
Menata Ulang Kemitraan Gula: Jalan Menuju Kemandirian
Varietas Tanaman
Kluwek: Rahasia Kepayang pada Kuliner Nusantara
Kluwek: Rahasia Kepayang pada Kuliner Nusantara
Varietas Tanaman
Bongkar Ratoon Tebu, Jalan Cepat Swasembada Gula
Bongkar Ratoon Tebu, Jalan Cepat Swasembada Gula
Varietas Tanaman
Optimisme Pengembangan Kelapa Indonesia
Optimisme Pengembangan Kelapa Indonesia
Varietas Tanaman
Menggali Kembali Kejayaan Pala Nusantara
Menggali Kembali Kejayaan Pala Nusantara
Varietas Tanaman
Mendorong Nilai Tambah di Negeri Seribu Kelapa
Mendorong Nilai Tambah di Negeri Seribu Kelapa
Varietas Tanaman
Anomali Pasokan Kakao: Analisa dan Solusi untuk Industri
Anomali Pasokan Kakao: Analisa dan Solusi untuk Industri
Varietas Tanaman
Kopi Toraja, Primadona di Negeri Sakura
Kopi Toraja, Primadona di Negeri Sakura
Varietas Tanaman
Mengangkat Nilai Rempah Nusantara
Mengangkat Nilai Rempah Nusantara
Varietas Tanaman
Menguatkan Harum Cengkeh dan Ekonomi Daerah
Menguatkan Harum Cengkeh dan Ekonomi Daerah
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau