Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menanam Cabai Merah yang Benar agar Berbuah Banyak

Kompas.com - 11/09/2022, 10:36 WIB
Siti Nur Aeni ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Cabai merah merupakan tanaman perdu yang memiliki buah berasa pedas. Cabai termasuk komoditas hortikultura yang penting di Indonesia.

Sebagai komoditas pertanian, cabai merah memiliki prospek bisnis menjanjikan. Maka itu, cara menanam cabai merah yang benar perlu diketahui agar hasil panennya melimpah.

Berdasarkan keterangan dalam buku Budidaya dan Pascapanen Cabai Merah (Capsicum annuum L.), berikut pedoman menanam cabai merah yang benar. 

Baca juga: Simak, Kelebihan dan Kekurangan Menanam Cabai Merah pada Musim Kemarau

1. Memilih varietas cabai merah

Ilustrasi tanaman cabai merah keriting. SHUTTERSTOCK/JAMALUDINYUSUPPP Ilustrasi tanaman cabai merah keriting.

Varietas cabai merah sangat beragam, ada yang hibdrida dan non hibrida. Ada beberapa varietas cabai merah yang berpotensi dibudidayakan, antara lain cabai merah keriting varietas TM 999, cabai merah teropong “Inko hot”, cabai merah biola, cabai merah varietas hor beauty, cabai merah varietas hot chili, dan sebagainya.

2. Persiapan lahan

Pengolahan lahan untuk cabai merah dilakukan dengan mencangkul guna membersihkan lahan dari kotoran, gulma, dan bekas tanaman.

Setelah itu, buat bedengan dengan labar 100-110 cm, tinggi 40-60 cm, jarak antara bedengan 80 cm, panjang bedengan disesuaikan dengan lebar parit, dan lebar parit sekitar 50-60 cm. 

Berikan pupuk kandangan 10-20 ton per hektar dengan cara menaburkan secara merata di atas bedengan. Terakhir, pasang mulsa di atas bedengan yang sudah diberi pupuk kandang.

Baca juga: Tertarik Budidaya Cabai Merah? Simak Caranya Berikut Ini

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com