Isi dengan air, namun jangan sampai penuh. Tutup ember dengan penutup yang berat dan letakkan di tempat teduh, biarkan curam.
Dalam satu hingga dua minggu, pupuk akan siap.
Baca juga: Penting, Ini Manfaat Pupuk NPK untuk Tanaman
Taburkan sedikit air ke dalam ember sebelum Anda menambahkan rumput ke dalamnya. Ini menambahkan oksigen atmosfer dan CO2 ke dalam air.
Proses agitasi membantu memindahkan nutrisi dari rumput.
Penggunaan pupuk cair yang paling baik adalah di sekitar pangkal tanaman. Jika Anda menggunakannya untuk satu tanaman, satu cangkir menawarkan dorongan yang baik.
Untuk tanaman dalam pot, gunakan pupuk encer sebanyak yang Anda inginkan untuk membasahi seluruh pot tanpa menguras.
Baca juga: Simak, Panduan Pemberian Pupuk Tanaman Cabai
Isi botol dengan pupuk cair dan tuangkan di sekitar akar tanaman. Jika Anda akan menggunakannya dalam metode irigasi tetes atau penyemprotan daun, saringlah dengan benar karena potongan kecil rumput dapat menyumbat lubang penyemprot.
Dalam sistem hidroponik, Anda dapat mengalirkan larutan di saluran.
Jangan menyimpan pupuk cair karena akan mulai berbau tidak sedap. Gunakan sisa di tempat tidur taman Anda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.