Ilustrasi bawang merah.Bedengan semai sebaiknya dijaga agar tetap lembap. Akan tetapi, penyiraman tidak boleh berlebih karena bisa mengganggu pertumbuhan bibit bawang merah.
Pasang sungkup pada bedengan semai, bertujuan untuk melindungi persemaian dari curah hujan tinggi. Dengan demikian, bibit bawang merah tidak rusak.
Baca juga: Cara Menanam Bawang Merah Saat Musim Hujan agar Tidak Gagal Panen
Lakukan perawatan bibit dengan mencabut gulma yang tumbuh di sekitar bedengan semai. Tujuannya agar gulma dan bibit tanaman tidak mengalami kompetisi.
Setelah bibit berumur 3 sampai 4 minggu, lakukan pemupukan NPK. Caranya, melarutkan pupuk tersebut ke dalam air dengan konsentrasi sebanyak 2 gram/liter air.
Itulah beberapa tahapan persemaian bawang merah yang benar. Bibit tersebut kemudian dipindah tanam pada berumur 5 sampai 6 minggu. Namun sebelum dipindahkan ke lahan, potong daun sehingga ukuran benih menjadi 25 cm.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang