JAKARTA, KOMPAS.com - Jenis pupuk yang diberikan akan sangat mempengaruhi pertumbuhan dan produktivitas tanaman padi. Perlu diketahui bahwa tanaman padi biasanya diberi pupuk secara berkala sesuai dengan kebutuhan.
Salah satu jenis pupuk yang biasa diberikan pada tanaman padi yaitu pupuk mutiara. Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Minggu (12/2/2023), pupuk mutiara adalah jenis pupuk majemuk yang mengandung minimal 5 unsur hara makro atau mikro.
Pupuk mutiara juga dikenal dengan nama pupuk NPK mutiara. Pupuk anorganik ini memiliki bentuk butiran granul berwarna biru pudar.
Baca juga: Manfaat Pupuk NPK Mutiara untuk Tanaman Padi, Apa Saja?
Pupuk ini dapat diaplikasikan dalam bentuk padat atau cair. Adapun beberapa kegunaan dan cara aplikasi pupuk mutiara yang benar, seperti berikut.
Pupuk mutiara berperan penting untuk menunjang pertumbuhan maupun produktivitas tanaman padi. Pada fase vegetatif atau pertumbuhan, manfaat pupuk NPK mutiara untuk tanaman padi bisa membantu mempercepat, memperbanyak, memperkuat, hingga membuat akar menjadi lebih panjang.
Kondisi tersebut membuat akar tanaman bisa menyerap unsur hara dalam tanah dengan lebih mudah. Selain itu, pupuk ini juga bisa mencegah tanaman dari risiko kerdil dan membantu mempercepat pertumbuhan tunas.
Sementara itu pada fase generatif atau produktif, kegunaan pupuk mutiara bisa mencegah kerontokan bunga dan buah. Tak hanya itu, pupuk ini juga bisa membantu proses fotosintesis menjadi lebih optimal, sehingga pembentukan gula, tepung, dan protein meningkat.
Baca juga: Manfaat Pupuk NPK Mutiara untuk Tanaman Padi dan Cara Menggunakannya
Pupuk ini juga bisa membantu meningkatkan produksi biji padi. Dengan demikian, panen padi menjadi lebih maksimal.
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa cara menggunakan pupuk NPK mutiara bisa dalam bentuk padat atau cair. Pemberian pupuk mutiara pada bisa langsung ditaburkan di sekitar perakaran tanaman padi.
Sedangkan pemberian dalam bentuk cair perlu pengenceran terlebih dahulu. Caranya dengan mencampurkan 2 liter pupuk mutiara ke dalam air sebanyak 8 liter.
Kemudian, aduk sampai rata dan siramkan ke akar tanaman. Dosis pupuk mutiara cair cukup 200 ml.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.