JAKARTA, KOMPAS.com - Tanaman serat adalah yang dapat menghasilkan serat. Biasanya hasil panen tanaman ini dimanfaatkan sebagai bahan baku industri seperti kertas, pakaian, hingga tali.
Di Indonesia, ada banyak jenis tanaman serat yang nilai jualnya tinggi. Mengutip dari Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat, Selasa (4/7/2023), berikut ini jenis tanaman serat yang tumbuh di Indonesia.
Kapal merupakan salah satu tanaman serat yang tumbuh di Indonesia. Serat kapas merupakan bahan baku utama industri tekstil.
Baca juga: Tahapan Budidaya Kapas, Bisa Menjadi Bisnis yang Menguntungkan
Produksi serat di Indonesia cukup tinggi. Meskipun demikian, terdapat beberapa tantangan dalam budidaya kapas, salah satunya ketersediaan benih bermutu mulai langka.
Jenis tanaman serat lainnya yang tumbuh di Indonesia yaitu kapuk. Sejak 1928 sampai sekarang, Indonesia masih menjadi negara pengekspor kapuk. Namun, jumlahnya terus mengalami penurunan.
Hal tersebut disebabkan oleh banyaknya tanaman kapuk tua yang tidak produktif, penebangan tanpa peremajaan, penggunaan serat kapuk dalam negeri yang meningkat, hingga adanya persaingan dengan bahan sintetis seperti karet busa.
Kenaf merupakan tanaman penghasil serat yang sudah sejak lama dibudidayakan di Indonesia. Tanaman ini banyak dijumpai di daerah Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Kalimantan Selatan.
Baca juga: Cara Menanam Kakao yang Benar agar Hasilnya Menguntungkan
Keunggulan dari komoditas ini yaitu yaitu mampu beradaptasi pada berbagai kondisi lahan dan memiliki toleransi tinggi terhadap kondisi cekaman abiotik seperti kekeringan, genangan air, dan tanah masam.
Kanaf memiliki umur pendek sekitar 100 hingga 140 hari. Hampir seluruh bagian tanaman ini digunakan sebagai bahan baku industri.
Daun akan memiliki kandungan protein yang tinggi, sehingga sering diolah menjadi pakan ternak. Bijinya mengandung lemak yang bagus untuk minyak goreng.
Kayunya bisa digunakan untuk membuat furniture dan bahan baku industri particle board lainnya. Sementara itu, seratnya bisa digunakan untuk bahan baku industri seperti fibre board, geotextile, kertas, pulp, dan lain sebagainya.
Baca juga: Pembibitan Tanaman Teh secara Generatif dan Vegetatif
Rami juga termasuk tanaman serat yang banyak tumbuh di Indonesia. Tanaman rami bisa dikembangkan di dataran tinggi maupun rendah, terutama wilayah yang pengairannya baik.
Komoditas ini bisa menghasilkan serat alami yang memiliki banyak fungsi. Selain itu, tanaman rami juga bisa menghasilkan produk sampingan yang bernilai ekonomi tinggi seperti kompos limbah dekortikasi dan daun rami untuk campuran pakan ternak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.