Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menanam Kailan di Polybag, Bisa di Pekarangan Rumah

Kompas.com - 03/03/2024, 21:08 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kailan adalah tanaman sayuran yang cukup banyak dikonsumsi masyarakat. Kailan juga sering disebut dengan nama brokoli Cina atau kale Cina.

Dikutip dari laman Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta, Minggu (3/3/2024), kailan mempunyai bentuk daun yang tebal, berwarna hijau, berbatang tebal dan memiliki bunga dengan ukuran kecil pada bagian atas seperti yang sering dijumpai pada tanaman brokoli.

Kailan diklasifikasikan di dalam keluarga Brassica oleraceae, sama dengan klasifikasi kembang kol dan brokoli.

Baca juga: Simak, Cara Budidaya Kangkung Cabut di Polybag dengan Mudah

Ilustrasi kailan, sayuran kailan.SHUTTERSTOCK/TAVEESAK PRAGOBMAI Ilustrasi kailan, sayuran kailan.

Kailan mempunyai banyak manfaat untuk kesehatankarena mempunyai kandungan gizi yang baik seperti mineral, vitamin B, vitamin C, serat, kalsium, antioksidan, zat besi dan beberapa kandungan lainnya.

Budidaya kailan menguntungkan karena pertumbuhan yang cepat, sehingga proses pemanenan akan lebih cepat pula.

Kailan dapat dibudidayakan pada berbagai media, baik penanaman langsung di lahan, polybag maupun secara hidroponik. Berikut cara menanam kailan di polybag.

1. Media tanam

Media tanam yang digunakan adalah media tanam yang subur, terdiri dari tanah, sekam dan pupuk kandang dengan perbandingan 1 : 1 : 1 atau menyesuaikan kondisi tanah.

Baca juga: Cara Menanam Kunyit di Pot atau Polybag, Bisa di Halaman Rumah

Polybag yang dipergunakan minimal berukuran 35 cm untuk menjamin ketercukupan unsur hara yang dibutuhkan tanaman. 

2. Penamanan bibit

Bibit kailan yang ditanam adalah bibit yang sehat, berusia tiga sampai empat minggu. Penanaman dilakukan pada pagi atau sore hari untuk menghindari paparan sinar matahari yang terlalu tinggi pada tanaman muda.

Ilustrasi pupuk NPK. SHUTTERSTOCK/CRINIGER OLIO Ilustrasi pupuk NPK.

3. Pemeliharaan

Pemupukan tanaman kailan dapat dilakukan pada umur dua minggu setelah pindah tanam. Pemupukan diprioritaskan menggunakan pupuk kandang dengan frekuensi satu minggu sekali, atau menggunakan pupuk NPK dengan dosis kandungan N yang tinggi.

Lakukan pemupukan setiap dua minggu sekali.

Baca juga: Cara Menanam Cabai di Polybag agar Berbuah Lebat

Penyiraman pada budidaya sayur kailan bisa dilakukan di waktu pagi dan sore hari. Intensitas penyiraman bisa Anda lakukan dengan menyesuaikan kebutuhan air pada tanaman.

Hama yang menyerang tanaman kailan adalah ulat, serangga, kutu daun dan kumbang. Pengendalian hama dilakukan dengan sistem Pengendalian Hama Terpadu (PHT) dan seminimal mungkin menggunakan bahan kimia.

4. Panen

Kailan dapat dipanen mulai umur tiga minggu (baby kailan). Langkah selanjutnya adalah memotong batang kailan.

Pemanenan dilakukan dengan mencabut tanaman bersama akarnya secara hati-hati untuk menghindari kerusakan sayuran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga

Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga

Varietas Tanaman
Membawa Gambir ke Pasar Global

Membawa Gambir ke Pasar Global

Varietas Tanaman
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan

Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan

Varietas Tanaman
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia

Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia

Varietas Tanaman
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya

Serat Alam dan Potensi Pengembangannya

Varietas Tanaman
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Varietas Tanaman
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau