JAKARTA, KOMPAS.com - Kacang tanah merupakan tanaman yang banyak ditanam di Indonesia. Tanaman ini memang sangat cocok dibudidayakan di daerah beriklim tropis seperti Indonesia.
Meskipun demikian, kacang tanah akan tumbuh dengan optimal apabila ditanam di lahan dengan ketinggian 50-500 mdpl dengan curah hujan yang sedang.
Selain sesuai dengan iklim di Indonesia, cara menanam kacang tanah juga ternyata cukup mudah. Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian Indonesia, Sabtu (1/10/2022), berikut penjelasan selengkapnya.
Baca juga: Simak, Cara Menanam Kacang Tanah yang Benar
Media tanam yang digunakan untuk menanam kacang tanah harus gembur dan subur. Maka dari itu, sebelum penanaman perlu dilakukan pengolahan lahan terlebih dahulu.
Jika lahan yang digunakan terlalu asam, maka sebaiknya aplikasikan dolomit dan biarkan selama dua hari. Setelah itu, tambahkan pupuk kandang dan kompos untuk meningkatkan kesuburan tanah.
Hal lain yang perlu dipersiapkan sebelum menanam kacang tanah yaitu benih tanaman tersebut. Benih kacang tanam bisa diperoleh dari toko pertanian.
Akan tetapi, pastikan benih tersebut berasal dari varietas unggul dan telah bersertifikat. Benih yang berkualitas harus memiliki kriteria, seperti; ukuran dan bentuknya seragam, bebas hama dan penyakit, pertumbuhannya baik, dan lain sebagainya.
Baca juga: Cara Budidaya Kacang Hijau di Sawah
Biasanya, benih tanaman harus disemai terlebih dahulu sebelum ditanam. Namun pada budidaya kacang tanah, benih bisa langsung ditanam tanpa persemaian.