Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Tanaman Mahkota Dewa yang Diyakini Punya Manfaat Kesehatan

Kompas.com - 27/04/2023, 18:25 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada banyak tanaman yang memiliki manfaat kesehatan luar biasa yang tumbuh di Indonesia, salah satunya adalah mahkota dewa. Mahkota dewa (Phaleria Macrocarpa (Scheff.) Boerl.) adalah tanaman yang termasuk pohon perdu anggota famili Thymelaecae.

Dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Kamis (27/4/2023), habitat hidup tanaman mahkota dewa adalah daerah berketinggian 10 sampai 1.200 meter dari permukaan laut (mdpl), namun pertumbuhannya paling baik di ketinggian sampai 1.000 mdpl.

Mahkota dewa memiliki tajuk pohon yang bercabang-cabang. Tinggi pohon mahkota dewa antara 1,5 sampai 2,5 meter, terdiri dari akar, batang, daun, bunga, dan buah. Akarnya berupa akar tunggang dengan panjang akar bisa mencapai 100 cm.

Baca juga: Simak, Ragam Manfaat Jamur Kuping untuk Kesehatan

Ilustrasi buah mahkota dewa, tanaman mahkota dewa. WIKIMEDIA COMMONS/TU7UH Ilustrasi buah mahkota dewa, tanaman mahkota dewa.

Batangnya terdiri dari kulit dan kayu. Kulit batangnya berwarna coklat kehijauan, sedangkan kayunya berwarna putih.

Batangnya bergetah, dengan diameter batang tanaman dewasa mencapai 15 cm. Percabangan batang cukup banyak.

Batang ini secara empiris terbukti bisa mengobati penyakit kanker tulang. Ketinggian tumbuhnya bisa mencapai 5 meter.

Umur tanaman mahkota dewa bisa mencapai puluhan tahun dengan umur produktif sampai 10 sampai 20 tahun.

Baca juga: Jangan Dibuang, Ini Manfaat Biji Durian untuk Kesehatan

Daun mahkota dewa merupakan daun tunggal. Bentuknya lonjong langsing, memanjang, dan berujung lancip.

Sekilas tampilan daun mahkota dewa mirip daun jambu air, tetapi lebih langsing. Teksturnya lebih liat daripada daun jambu air.

Warna daun hijau, daun tua berwarna lebih gelap daripada daun muda. Permukaannya licin dan tidak berbulu.

Ilustrasi mahkota dewa, buah mahkota dewa, biji mahkota dewa yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. SHUTTERSTOCK/AFTER IMAGES Ilustrasi mahkota dewa, buah mahkota dewa, biji mahkota dewa yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Permukaan bagian atas berwarna lebih tua daripada permukaan bagian bawah. Pertumbuhannya lebat, panjangnya bisa mencapai 7 sampai 10 cm dan lebarnya 3 sampai 5 cm.

Baca juga: Mengenal Karakteristik Daun Kari dan Manfaatnya untuk Kesehatan

Daun mahkota dewa termasuk bagian pohon yang paling sering dipakai untuk pengobatan. Penyakit yang dapat disembuhkan dengan daun mahkota dewam antara lain lemah syahwat, disentri, alergi, dan tumor.

Bunga mahkota dewa merupakan bunga majemuk yang bersusun dalam kelompok 2 sampai 4 bunga. Warnanya putih, bentuknya seperti terompet kecil, baunya harum, dan tumbuh menyebar di batang atau ketiak daun.

Buah mahkota dewa merupakan ciri khas dari tanaman mahkota dewa. Bentuknya bulat seperti bola.

Ukurannya bervariasi, mulai dari sebesar bola pingpong sampai sebesar buah apel merah. Buah mahkota dewa terdiri dari kulit, daging, cangkang, dan biji. Saat masih muda, warnanya hiaju, setelah tua menjadi merah marun.

Baca juga: Manfaat Tanaman Kemunting atau Karamunting untuk Kesehatan

Dagingnya berwarna putih, begitu juga cangkangnya. Bijinya bulat, berwarna putih, dan sangat beracun.

Penampilannya tampak menawan dan merah menyala namun hati-hati, karena memakannya berarti harus bersiap-siap untuk setidaknya merasakan mabuk atau pusing. Buah ini mampu tumbuh cukup lebat.

Dalam pengobatan, bagian tanaman yang digunakan adalah batang, daun, dan buah. Manfaat mahkota dewa dalam pengobatan alternatif secara empiris telah terbukti berhasil mengobati berbagai macam penyakit berbahaya, seperti kanker, dan diabetes mellitus.

Kemudian, penyakit jantung, asam urat, gangguan ginjal, gangguan pada darah, lever, penyakit kulit (alergi), kolesterol, lemah syawat, disentri, wasir, rematik, darah tinggi, stroke, migrain dan sebagai obat untuk ketergantungan narkoba.

Ilustrasi tanaman mahkota dewa, buah mahkota dewa.SHUTTERSTOCK/LOUVIS FERRER Ilustrasi tanaman mahkota dewa, buah mahkota dewa.

 

Baca juga: Manfaat Buah Durian untuk Kesehatan dan Efek Sampingnya

Bahkan, ekstrak mahkota dewa juga dapat digunakan untuk mengatasi penyakit pada hewan peliharaan.

Ada kemungkinan masih banyak penyakit lain yang bisa ditaklukkan, namun masih belum ada bukti dan penelitian yang mengungkapnya.

Dari hasil penelitian ilmiah yang sangat terbatas, diketahui bahwa tanaman mahkota dewa memiliki kandungan kimia yang kaya, sepert zat antihistamin, antioksidan, dan antikanker. Namaun, belum semuanya terungkap.

Dalam daun dan kulit buah mahkota dewa terkandung alkaloid, saponin, dan flavonoid. Selain itu, didalam daunnya juga terkandung polifenol.

Baca juga: Mengenal Minyak Kelapa Murni atau VCO dan Manfaatnya untuk Kesehatan

Seorang ahli farmakologi dari Fakultas kedokteran UGM, yakni Regina Sumastuti membuktikan bahwa mahkota dewa mengandung zat antihistamin. Zat ini merupakan penangkal alergi.

Dengan demikian, dari sudut pandang ilmiah mahkota dewa bisa menyembuhkan aneka penyakit alergi yang disebabkan oleh histamin, seperti biduran, gatal gatal, salesma, dan sesak napas.

Penelitian Regina juga membuktikan bahwa mahkota dewa mampu berperan seperti oksytosin atau sintosinon yang dapat memacu kerja otot rahim sehingga persalinan bisa berlangsung lebih lancar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Varietas Tanaman
7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

Varietas Tanaman
Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Varietas Tanaman
Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Varietas Tanaman
Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Varietas Tanaman
Siasat 'Menabung' Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Siasat "Menabung" Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Tips
Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Perawatan
Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Varietas Tanaman
Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Perawatan
Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Perawatan
Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Penyakit Layu Fusarium Pohon Pisang: Gejala dan Cara Mencegahnya

Perawatan
Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Cara Menanam Selada di Pot dan Polybag, Bisa Dilakukan di Rumah

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Mudah, Begini Cara Menanam Pakcoy di Botol

Varietas Tanaman
Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Apakah Potongan Rumput Bisa Jadi Mulsa? Ini Penjelasannya

Perawatan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau