Jenis Pupuk untuk Melon dan Cara Aplikasinya

JAKARTA, KOMPAS.com - Penggunaan pupuk menjadi salah satu faktor kunci untuk mencapai keberhasilan. Pupuk dapat memberikan unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman.

Jenis pupuk sangat beragam dan memiliki kandungan serta manfaat yang berbeda-beda. Dalam upaya untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas buah melon, penggunaan pupuk untuk melon perlu diperhatikan dengan baik.

Pupuk untuk melon berasal campuran nutrisi yang diracik khusus untuk memenuhi kebutuhan tumbuhan melon. Pupuk harus mengandung berbagai unsur hara penting seperti nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K).

Baca juga: Begini Cara Menanam Melon Madu di Sawah dengan Mudah

Kandungan nutrisi yang seimbang membantu meningkatkan kandungan gula, vitamin, dan antioksidan dalam buah melon. Hal ini membuat buah melon yang dihasilkan memiliki rasa yang lebih manis, tekstur yang lebih renyah, dan warna yang lebih menarik.

Lihat Foto

Ilustrasi pohon melon, menanam melon, cara menanam melon.(SHUTTERSTOCK/BACKGROUND ALL)

Mengutip dari Cybext Kementerian Pertanian serta situs Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Demak, berikut ini penjelasan seputar jenis pupuk hingga cara pemupukan yang tepat untuk tanaman melon.

Fase pemupukan dan jenis pupuk untuk melon

Pemupukan tanaman melon dilakukan secara berkala, sesuai kebutuhan tanaman. Fase pemupukan akan mempengaruhi jenis pupuk yang diberikan. Berikut penjelasan selengkapnya.

1. Pupuk kandang

Sebelum melakukan penanaman, langkah awal yang biasa dilakukan yaitu mempersiapkan media tanam. Media tanam yang baik berasal dari campuran tanah dan pupuk organik.

Baca juga: Begini Cara Menanam Melon Madu di Sawah dengan Mudah

Pupuk organik berasal dari kotoran hewan, sisa bahan makanan, maupun mikroorganisme. Pupuk kandang merupakan pupuk organik yang sering digunakan sebagai pupuk dasar.

2. Pupuk susulan pertama

Pemupukan susulan pertama dilakukan pada umur 7 hingga 14 hari. Pada fase ini, tanaman melon sedang fokus melakukan pertumbuhan.

Tanaman melon tumbuh dengan cara merambat. Pupuk yang tepat digunakan adalah pupuk NPK Grower sebanyak 5 gram pertanaman.

3. Pupuk susulan ke 2

Pada umur 20 sampai 25 hari setelah tanam, dilakukan pemupukan susulan ke 2. Pada tahap ini, masih fokus pada pertumbuhan.

Jadi pupuk untuk melon yang digunakan yaitu NPK mutiara 16:16:16. Berikan pupuk 10 gram per tanaman.

Baca juga: Cara Menanam Melon Madu Lengkap dengan Perawatannya

Lihat Foto

Ilustrasi budidaya melon dalam greenhouse(Shutterstock/R.NITHAT)

4. Pupuk susulan ke 3

Bunga tanaman melon mulai keluar pada umur 35 sampai 40 hst. Supaya bunga melon tidak mudah rontok dan berkembang dengan baik, gunakanlah pupuk NPK mutiara 16:16:16, Superphos, dan pupuk daun. Pupuk daun diberikan untuk memenuhi kebutuhan unsur hara mikro.

5. Pupuk susulan ke 4

Tanaman melon memiliki umur yang tidak terlalu panjang. Buah melon dapat dipanen pada umur 60 hingga 70 hst. Pemupukan susulan ketiga ini, akan mempengaruhi rasa ukuran dan rasa buah melon.

Pemupukan dilakukan pada umur 50 sampai 55 hst. Gunakanlah pupuk NPK Mutiara 16:16:16, KNO3, superphos, masing-masing 10 gram setiap tanaman.

Baca juga: Cara Menanam Melon dari Biji, Bisa Ditanam di Polybag

Cara pemupukan tanaman melon

Pupuk untuk melon dapat diserap dengan baik apabila diberikan dengan cara yang tepat. Pada musim penghujan, pemupukan dapat dilakukan secara langsung dengan memasukan pupuk ke dalam lubang pemupukan di dekat tanaman. Sedangkan pada musim kemarau, pemupukan akan lebih efektif jika dilakukan dengan cara dikocor.