JAKARTA, KOMPAS.com - Pernahkah Anda mencicipi buah duku? Buah berbentuk bulat dengan ukuran kecil ini mudah dijumpai di Indonesia.
Secara taksonomi, duku merupakan tanaman bergenus Lansium dan famili Meliaceae. Kerabat dekat buah duku adalah buah langsat, kokosan, dokong, dan kecapi.
Duku memiliki karakteristik tersendiri yang membedakannya dengan keempat buah tersebut. Dikutip dari buku Budidaya Duku, Minggu (14/8/2022), berikut karakteristik tanaman duku yang perlu diketahui.
Baca juga: Cara Menanam Pohon Durian Pendek agar Berbuah Lebat
Duku termasuk tanaman buah tahunan yang batangnya tumbuh tinggi hingga 30-40 meter. Selain tinggi, batang tanaman duku juga berdiameter cukup besar, yakni sekitar 30-40 sentimeter.
Batang tanaman duku memiliki cabang dan tajuk yang rimbun menyerupai payung. Kulit batangnya agak tipis dan warnanya coklat kehijauan sampai abu-abu.
Baca juga: Pedoman Tepat Budidaya Pohon Belimbing agar Berbuah Banyak
Tanaman duku memiliki daun majemuk ganjil yang tersusun dalam tangkai. Letak daun selang-seling dan jumlahnya lima sampai tujuh helai.
Permukaan daun tanaman duku memiliki warna hijau dan kadang kekuningan. Panjang daun tersebut sekitar 12-25 sentimeter dan lebar tujuh sampai 13 sentimeter. Bagian tepinya rata dan ujungnya runcing.
Baca juga: Tidak Sulit, Begini Cara Menanam Durian dari Biji
Tak hanya daunnya yang majemuk, bunga tanaman duku juga termasuk bunga majemuk tanda. Bunga ini keluar dari batang atau cabang yang besar dengan letaknya menggantung.
Panjang tandang kurang-lebih 10-30 sentimeter dan di dalamnya terdapat bunga dengan warna hijau kekuning atau kuning muda berbulu.