JAKARTA, KOMPAS.com - Aglonema merupakan tanaman hias yang tidak berkayu. Seluruh bagian tanaman ini mengandung air, sehingga mudah mengalami busuk.
Bagian yang sering mengalami busuk yaitu pada akar dan daun. Busuk pada akar dan daun aglonema biasanya disebabkan oleh jamur dan bakteri.
Jika tidak segera ditangani, maka gejalanya akan menyebar ke bagian lain dan menyebabkan tanaman mati. Dikutip dari Buku Pintar Tanaman Hias, Sabtu (24/9/2022), berikut cara mengatasi busuk akar dan daun aglonema yang efektif.
Baca juga: Cara Menanam Bonggol Aglonema agar Pertumbuhannya Bagus
Bakteri yang biasanya menyerang tanaman aglonema yaitu Erwina coratovora. Bakteri ini bisa menyebabkan kerusakan pada daun dan tangkai.
Daun dan tangkai yang terserang akan rusak, berlendir, berubah warna menjadi coklat, dan megeluarkan aroma busuk. Apabila tidak segera diatasi, maka jaringan pada bagian yang terserang akan rusak.
Pengendalian penyakit ini dengan menyemptotkan bakterisida seperti Vinegar Silition atau Agrept sesuai sosis yang dianjurkan. Bagian yang bergejala juga harus dipotong dan dimusnahkan agar tidak menular ke bagian tanaman lain.
Baca juga: Tips Menanam Aglonema agar Tumbuh Subur dan Berdaun Banyak
Sementara itu, upaya pencegahan yang bisa dilakukan agar aglonema tidak terserang bakteri ini yaitu dengan memberikan jarak antar pot, tidak menyiram air secara berlebih, dan memastikan drainase dalam kondisi yang baik.
Penyakit busuk akar aglonema disebabkan oleh jamur Phytium. Jamur tersebut membuat tanaman tumbuh tidak normal serta menyebabkan daun muda tumbuh kerdil dan menguning.