JAKARTA, KOMPAS.com - Bawang merah merupakan tanaman yang nilai ekonominya tinggi dan peluang bisnisnya cukup menjanjikan. Komoditas ini sangat penting bagi masyarakat Indonesia karena menjadi bumbu dasar yang hampir selalu ada di setiap masakan.
Biasanya, bawang merah di tanam pada lahan terbuka. Padahal, cara menanam bawang merah di rumah juga cukup mudah.
Asalkan, syarat tumbuh tanaman ini terpenuhi. Bawang merah memerlukan tanah dengan struktur remah dengan perbandingkan bahan dan pori-pori seimbang.
Baca juga: Cara Menanam Bawang Merah di Lahan Kering yang Perlu Diketahui
Tanah gembur, subur, dan banyak memiliki bahan organik dapat meningkatkan perkembangan umbi bawang merah. Dengan demikian, hasil umbinya besar.
Menurut penjelasan di Jurnal Pengabdian Sriwijaya, berikut ini tata cara menanam bawang merah di rumah dengan mudah dan praktis.
Media tanam yang digunakan berasal dari campuran tanah, sekam padi, dan kompos dengan perbandingan 1:1:1. Selain itu, siapkan juga pupuk SP36 sebanyak 3 gram dan furadan sebanyak 1 sendok kecil.
Baca juga: Cara Menanam Bawang Merah agar Tumbuh Subur
Campurkan seluruh bahan tersebut dan siram dengan air. Diamkan media bahan-bahan yang sudah tercampur selama 1-2 hari dan masukan media tanam tersebut ke dalam polybag berukuran 30 x 40 cm.
Bibit bawang merah ditanam dalam polybag yang sudah berisi media tanam. Dalam 1 polybag bisa diisi 1 bibit bawang merah. Namun, pertumbuhannya akan lebih maksimal jika 1 polybag hanya diisi 1 bibit bawang merah.
Setelah itu, berik pupuk NPK sebanyak 1 gram per lubang. Pemupukan dilakukan setiap minggu hingga tanaman berumur enam minggu.