Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menanam Ubi Jalar Sistem Monokultur dan Tumpang Sari

Kompas.com - 18/09/2022, 13:40 WIB
Siti Nur Aeni ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

3. Penanaman ubi jalar

Tanaman ubi jalarPixabay/Leohoho Tanaman ubi jalar

Cara menanam ubi jalar bisa dilakukan dengan sistem monokultur maupun tumpang sari. Berikut cara menanam ubi jalar dengan sistem monokultur dan tumpang sari. 

Baca juga: 5 Hama yang Merusak Tanaman Singkong

  • Menanam ubi jalar sistem monokultur

Buatlah larikan dangkal memanjang di sepanjang guludan. Kedalaman larikan sekitar 10 sentimeter (cm).

Selain membuat larikan, Anda juga bisa membuat lubang tanam menggunakan tugal dengan jarak antarlubang sekitar 15-30 cm.

Buat juga larikan atau lubang pupuk berjarak tujuh sampai 10 cm dari lubang tanam. Kemudian, tanam bibit ubi jalar hingga maksimal dua per tiga bagian masuk ke tanah. 

Padatkan tanah di dekat pangkal bibit, lalu masukan pupuk dasar ke lubang atau larikan pemupukan, dan tutup tipis dengan tanah.

  • Menanam ubi jalar sistem tumpang sari

Menanam ubi jalar dengan sistem tumpang sari sebenarnya tidak berbeda jauh dengan sistem monokultur. Hanya saja, di antara barisan tanaman ubi ataubagian samping guludan ditanami kacang tanah.

Baca juga: Cara Menanam Singkong Gajah yang Benar

4. Pemeliharaan tanaman

Ilustrasi panen ubi jalarPIXABAY/EVA TOTH Ilustrasi panen ubi jalar

Pemeliharaan tanamam ubi diperlukan untuk mendukung pertumbuhan dan produktivitas tanaman. Berikut beberapa jenis perawatan yang diperlukan. 

  • Penyulaman: mengganti tanaman yang mati atau pertumbuhannya tidak normal dengan tanaman baru yang lebih baik.
  • Penyiangan: pengendalian gulma atau tanaman liar yang tumbuh di sekitar area pertanaman ubi jalar.
  • Pembumbunan: menutup akar yang muncul ke permukaan tanah. Kegiatan ini biasanya dilakukan bersama dengan penyiangan.
  • Pemupukan: kegiatan ini bertujuan menambah unsur hara dalam tanah yang diperlukan untuk pertumbuhan dan produktivitas tanaman.
  • Pengairan: di awal pertumbuhan, pengairan harus dilakukan secara rutin. Pengairan baru dihentikan atau dikurangi saat tanaman menjelang panen. 

Halaman Berikutnya
Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Mungkinkah Indonesia Jadi Pusat Kopi Global?
Mungkinkah Indonesia Jadi Pusat Kopi Global?
Varietas Tanaman
Bisnis Domestik dan Ekspor Kacang Mete
Bisnis Domestik dan Ekspor Kacang Mete
Varietas Tanaman
Liberika dan Excelsa: Jejak Eksotisme Kopi Nusantara
Liberika dan Excelsa: Jejak Eksotisme Kopi Nusantara
Varietas Tanaman
Mengelola Dinamika Pasar dan Industri Kelapa Bulat
Mengelola Dinamika Pasar dan Industri Kelapa Bulat
Varietas Tanaman
Masa Depan Industri Tembakau Indonesia
Masa Depan Industri Tembakau Indonesia
Varietas Tanaman
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Varietas Tanaman
Potensi Kelapa Genjah dan Pemenuhan Santan
Potensi Kelapa Genjah dan Pemenuhan Santan
Varietas Tanaman
Revitalisasi Kebun Teh
Revitalisasi Kebun Teh
Tips
Kelapa: Komoditas Strategis, Nasib Petani, dan Arah Kebijakan
Kelapa: Komoditas Strategis, Nasib Petani, dan Arah Kebijakan
Varietas Tanaman
Menguatkan Posisi Teh Indonesia di Pasar Global
Menguatkan Posisi Teh Indonesia di Pasar Global
Varietas Tanaman
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Tips
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Varietas Tanaman
Membawa Gambir ke Pasar Global
Membawa Gambir ke Pasar Global
Varietas Tanaman
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Varietas Tanaman
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau