Ilustrasi penggunaan kapur dolomit untuk menyuburkan tanah dan tanaman.Untuk meningkatkan pH tanah asam 1 poin, maka dibutuhkan 2 ton kapur dolomit per hektar. Jadi, misalnya pH tanah ingin dinaikkan dari pH 3 menjadi pH 6, diperlukan kapur dolomit sebanyak (6-3) x 2 ton per hektar = 6 ton per hektar.
Pemberian kapur dolomit dilakukan saat kondisi air macak-macak. Aliran air irigasi dihentikan terlebih dahulu selama aplikasi dolomit selama satu atau dua hari.
Tujuannya adalah agar dolomit tidak hanyut terbawa arus. Dengan aplikasi pemberian kapur yang tepat pada saat pengolahan tanah sangat bermanfaat untuk mencegah dan memperbaiki meningkatnya kadar keasaman pada tanah.
Hal tersebut dapat mempengaruhi baik jangka pendek, jangka panjang dan produktivitas tanaman.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang