Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, 5 Manfaat Minyak Jarak untuk Tanaman dan Berkebun

Kompas.com - 30/01/2023, 15:55 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Minyak jarak sudah lama dikenal karena beragam manfaatnya. Akan tetapi, manfaat minyak jarak tidak hanya terbatas pada produk kecantikan.

Minyak jarak juga dapat digunakan untuk tanaman dan kegiatan berkebun. Misalnya, minyak jarak bisa digunakan untuk mengusir berbagai hewan pengganggu.

Dikutip dari Balcony Garden Web, Senin (30/1/2023), berikut beberapa manfaat minyak jarak untuk tanaman dan berkebun, serta cara menggunakannya.

Baca juga: Cara Membuat Pestisida dari Biji Buah Jarak, Bisa Menghalau Serangga

Ilustrasi tanaman hias pakis Boston. SHUTTERSTOCK/JADEZMITH Ilustrasi tanaman hias pakis Boston.

1. Hidupkan kembali tanaman pakis

Minyak jarak bisa berguna untuk daun pakis dan membuatnya terlihat subur kembali. Campurkan setengah sendok teh sampo bayi dan minyak jarak dalam 3 liter air.

Tambahkan larutan ini ke dalam botol semprot, kocok dengan baik, dan semprotkan ke seluruh dedaunan agar berkilau.

Lakukan ini sekali dalam enam hingga delapan minggu untuk hasil terbaik. Hindari menyemprot tanaman dengan larutan ini setiap minggu.

2. Mengusir sigung

Sigung membenci bau minyak jarak dan menghindari kontak dengannya. Campurkan 1 cangkir minyak jarak dengan 1 cangkir sabun cuci piring.

Baca juga: Cara Menanam Serai Wangi, Tanaman Penghasil Minyak Atsiri

Tambahkan larutan ke dalam satu liter air dan semprotkan ke area yang sering didatangi sigung.

3. Mengusir tikus mondok

Penelitian yang dilakukan di University of Nebraska, AS menyatakan bahwa minyak jarak cukup bermanfaat untuk mengusir tikus mondok, berkat aromanya yang kuat.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Tips
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Varietas Tanaman
Membawa Gambir ke Pasar Global
Membawa Gambir ke Pasar Global
Varietas Tanaman
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Varietas Tanaman
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Varietas Tanaman
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Varietas Tanaman
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi
Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia
Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa
Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global
Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau