JAKARTA, KOMPAS.com - Tanaman ginseng diketahui memiliki khasiat yang dapat meningkatkan stamina, daya tahan tubuh, serta membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan. Manfaat yang beragam membuat banyak orang tertarik
Pertumbuhan tanaman ginseng sangat dipengaruhi oleh bibit yang digunakan. Oleh sebab itu, cara pembibitan ginseng harus diperhatikan dengan baik.
Bibit ginseng dapat berasal dari biji, stek batang, atau rimpang tanaman yang sudah dipanen. Dikutip dari Unruly Gardening, Senin (24/4/2023), berikut cara pembibitan ginseng dengan benar.
Baca juga: Cara Menanam Ginseng, Tanaman Herbal yang Kaya Manfaat
Ada beberapa metode pembibitan ginseng, mulai dari biji, batang tanam, dan rimpang tanaman. Masing-masing metode pembibitan memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing.
Pembibitan dengan menggunakan stek batang banyak dipilih, karena prosesnya yang mudah, murah, cepat, dan akan menghasilkan tanaman yang karakteristiknya sama seperti tanaman induk.
Tanaman induk yang akan diperbanyak harus memiliki sifat unggul dan pertumbuhannya normal. Setelah itu, bagian batang tanaman tersebut dipotong sekitar 5 sampai 10 cm.
Baca juga: Langkah-langkah Pembibitan Jahe agar Hasilkan Bibit Berkualitas
Tanaman baru memerlukan media yang subur dan gembur agar akar baru mudah berkembang. Media dapat berasal dari campuran tanah dan pupuk kandang yang sudah terfermentasi sempurna.
Masukan media tanam ke dalam plastik polybag berukuran 15 x 15 cm. Tancapkan stek batang tanaman ginseng pada media tanam. Pastikan batang tidak mudah goyang ataupun mudah roboh. Lakukan perawatan secara rutin.
Pada proses pembibitan ginseng, sebaiknya dibuat naungan. Hal ini karena bibit tidak tahan terhadap panas matahari dan hujan secara langsung. Pembuatan naungan dapat menggunakan paranet.
Baca juga: Cara Menanam Kencur di Polybag Mudah dan Praktis
Kebutuhan air pada fase awal pertumbuhan sangat dibutuhkan oleh tanaman. Maka dari itu, penyiraman harus dilakukan secara teratur. Lakukan penyiraman di pagi dan sore hari.
Bibit ginseng yang berasal dari stek batang, akan tumbuh memiliki umur yang relatif singkat hanya sekitar 30 sampai 40 hari. Bibit yang siap dipindah tanam, memiliki daun yang lebat, berwarna hijau dan batang yang kokoh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.