Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mudah, Ini Cara Menanam Alpukat dari Biji

Kompas.com - 19/09/2022, 19:30 WIB
Siti Nur Aeni ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Alpukat merupakan buah yang banyak disukai dan biasanya diolah sebagai jus atau salad.

Namun, dalam kuliner Jepang, alpukat sering ditambahkan dalam menu masakan karena memiliki rasa yang gurih.

Baca juga: Simak, Cara Menanam Alpukat agar Berbuah Banyak dan Besar

Alpukat memiliki kulit berwarna hijau dan daging buah berwarna hijau muda hingga kekuningan. Saat sudah matang atau masak, daging buah alpukat memiliki tekstur empuk dan rasanya gurih.

Pada begian tengah dagingnya, terdapat biji berukuran cukup besar. Biji tersebut dapat digunakan untuk memperbanyakan tanaman. 

Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Senin (19/92022), berikut cara menanam alpukat dari biji. 

Baca juga: Cara Menanam dan Merawat Tanaman Alpukat di Dalam Ruangan

Menyemai biji alpukat

Ilustrasi menanam alpukat di pot. SHUTTERSTOCK/CHALYSHEVA EKATERINA Ilustrasi menanam alpukat di pot.

Biji alpukat yang akan ditanam harus disemai terlebih dahulu dalam polybag semai. Isi polybag dengan media semai terlebih dahulu, kemudian letakkan biji di tengah polybag, dan tutup biji dengan media semai.

Selanjutnya, lakukan penyiraman secara rutin sampai biji tumbuh menjadi tanaman muda atau bibit.

Menyiapkan lahan tanam

Lahan yang akan digunakan untuk menanam alpukat perlu dibersihkan terlebih dahulu. Setelah itu, gemburkan area yang akan ditanami alpukat dan buat lubang tanam dengan kedalaman sekitar 30-50 sentimeter dan lebar kurang lebih 50-70 cm. 

Setelah itu, berikan pupuk dasar pada lubang tanam. Pemberian pupuk dasar dilakukan satu sampai dua minggu sebelum penanaman.

Baca juga: Cara Menanam Alpukat Aligator agar Panen Setiap Saat

Halaman Berikutnya
Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Varietas Tanaman
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Varietas Tanaman
Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Varietas Tanaman
Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Varietas Tanaman
Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Varietas Tanaman
Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Varietas Tanaman
Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau