Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Varietas Jeruk Mandarin dan Karakteristik yang Dimiliki

Kompas.com - 09/11/2022, 14:57 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jeruk merupakan buah yang banyak disukai. Buah ini memiliki rasa manis terkadang sedikit asam. Kandungan air buah ini juga cukup banyak, sehingga cukup segar saat dikonsumsi.

Jeruk termasuk buah yang tersebar di beberapa wilayah. Dilansir dari situs Balitjestro Kementerian Pertanian, Rabu (9/11/2022), Tiongkok merupakan negara penghasil jeruk terbesar. Wajar jika akhirnya kita sering mendengar jeruk Mandarin.

Perlu diketahui bahwa jeruk Mandarin adalah istilah yang digunakan untuk menyebut jeruk kulit tipis, mudah dikupas, dan juringnya tidak rekat. Secara umum, jeruk Mandarin terbagi menjadi empat kelompok besar, berikut ulasannya.

Baca juga: 7 Varietas Jeruk Besar Unggulan yang Ada di indonesia

Satsuma Mandarin

Ilustrasi pohon jerukSHUTTERSTOCK/WIWIK WAHYUDI Ilustrasi pohon jeruk

Varietas jeruk Mandarin yang pertama yaitu Satsuma Mandarin. Jeruk ini memiliki ukuran buah sedang, bentuk bulat sedikit pipih, dan terkadang muncul leher buah.

Warna buah ini oranye saat matang. Permukaan kulitnya lembut dan berminyak dengan jumlah juring 10 sampai 12. Jeruk ini juga termasuk buah seedless.

King Mandarin

King Mandarin merupakan jeruk yang berasal dari Indo-China (Vietnam Selatan). Persebaran buah ini hingga ke daerah Malaya.

Baca juga: Cara Budidaya Jeruk Keprok, Varietas Lokal Unggulan Indonesia

King Mandarin juga dikenal dengan sebutan King of Siam. Buah ini memiliki ukuran besar, bentuk bulat dan bagian bawahnya datar.

Kulit buah ini tebal dan agak rekat, namun tetap bisa dikupas. Permukaan kulitnya halus hingga kasar, berwarna kuning gelap hingga oranye saat matang. Jeruk ini memiliki juring sebanyak 12 sampai 14 dan mudah dipisahkan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com