Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Budidaya Jambu Madu Deli dalam Pot, Bisa Ditanam di Lahan Sempit

Kompas.com - 09/01/2023, 17:44 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Buah jambu air merupakan salah satu buah yang populer di Indonesia, rasanya yang manis dan segar, membuat banyak orang menyukainya. Buah jambu air memiliki bentuk yang bulat atau oval, dengan ukuran yang bervariasi tergantung pada jenisnya.

Jambu air jenis deli sedang populer dikalangan pembudidaya jambu di Indonesia. Hal ini karena jambu madu deli ini sangat genjah, dapat menghasilkan buah di segala musim dan tingkat produktivitasnya juga tinggi. Selain itu, jambu madu deli juga tahan terhadap serangan hama penyakit.

Potensi pasar yang luas, membuat tanaman jambu madu deli layak dibudidayakan. Bahkan, jamu ini bisa ditanam di dalam pot dan dapat menjadi solusi budidaya tanaman di lahan sempit.

Baca juga: Cara Membuat Jambu Air Berbuah di Luar Musim

Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Senin (9/1/2023), berikut ini pedoman budidaya jambu madu deli dalam pot.

Ilustrasi jambu air, salah satu tanaman yang bisa ditanam dengan sistem tabulampotPIXABAY/SUANPA Ilustrasi jambu air, salah satu tanaman yang bisa ditanam dengan sistem tabulampot

Syarat tumbuh

Jambu madu deli akan tumbuh dengan baik pada kondisi lingkungan yang sesuai. Kondisi lingkungan yang sesuai untuk tanaman jambu deli pada ketinggian 0 sampai 800 meter diatas permukaan laut.

Selain itu, suhu udara yang sesuai untuk pertumbuhan jambu madu deli yaitu sekitar 20 hingga 28 derajat Celcius, curah hujan 500 hingga 3.000 mm/th, dan pH tanah 5 sampai 7.

Persiapan bibit

Gunakanlah bibit jambu deli yang berkualitas. Pemilihan bibit akan sangat mempengaruhi buah yang dihasilkan. Bibit jambu deli pada umumnya diperbanyak secara vegetatif melalui cangkok maupun stek.

Cara perbanyakan secara vegetatif dipilih karena prosesnya cepat, dapat menghasilkan bibit yang banyak, dan memiliki sifat seperti induknya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com