Saat penggemburan dilakukan dengan hati-hati agar akar tidak putus.
Bibit yang baru ditanam memerlukan banyak air, sehingga penyiraman perlu dilakukan setiap hari. Waktu yang tepat untuk menyiram adalah pagi atau sore hari.
Bila hari hujan, maka tanaman tidak perlu disiram lagi.
Baca juga: Panduan Cara Menanam Alpukat dari Biji
Pemangkasan hanya dilakukan pada cabang-cabang yang tumbuh terlalu rapat atau ranting-ranting yang mati.
Pemangkasan perlu dilakukan secara hati-hati agar luka bekas pemangkasan terhindar dari infeksi penyakit. Selain itu, luka bekas pemangkasan sebaiknya diberi penutup luka seperti parafin cair.
Tanaman alpukat mempunyai sedikit akar rambut, maka sebaiknya pupuk diletakkan sedekat mungkin dengan akar. Pemupukan diberikan sedikit namun lebih sering, yaitu 4 kali dalam setahun.
Sebelum pemupukan perlu dibuat lubang melingkar tepat di bawah tepi tajuk tanaman sedalam 30 cm. Pupuk ditebar ke dalam lubang kemudian ditimbun tanah lagi.
Baca juga: Ragam Cara Menyimpan Alpukat agar Tidak Cepat Busuk
Pemakaian pupuk secara bertahap sesuai umur tanaman dan seimbang antara pupuk organik yakni pupuk kandang, aritech, hortech, mosa gold, serta pupuk kimia seperti pupuk urea, pupuk SP36, dan pupuk KCl.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.