JAKARTA, KOMPAS.com - Akhir-akhir, teknik budidaya buah dalam pot sedang banyak digemari. Cara menanam buah di dalam pot dianggap lebih mudah dan praktis karena bisa dilakukan dimana saja, tak terkecuali di lahan sempit.
Teknik budidaya ini dikenal dengan nama tabulampot atau tanam buah dalam pot. Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Senin (5/12/2022), berikut tahapan budidaya buah dalam pot yang perlu dilakukan.
Baca juga: 6 Faktor yang Menyebabkan Tabulampot Sulit Berbuah, Apa Saja?
Bibit tanaman yang baik akan menentukan keberhasilan tabulampot. Bibit buah dapat diperoleh dari perbanyakan generatif menggunakan biji yang disemai atau bibit dari perbanyakan vegetatif seperti cangkok, okulasi, dan sambung.
Media tanam berguna untuk tempat tumbuhnya akar dan menopang postur tanaman. Media tanam untuk tanaman buah yang ditanam dalam pot harus bisa menyimpan air dan menyediakan nutrisi yang diperlukan tanaman.
Media tanam yang digunakan bisa berasal dari campuran tanah, kompos, dan arang sekam dengan perbandingan 1:1:1. Selain itu, Anda juga dapat menggunakan media tanam dari campuran tanah, pupuk kandang, dan sekam padi dengan perbandingan 1:1:1.
Baca juga: 6 Buah yang Cocok Ditanam dengan Sistem Tabulampot
Cara menanam buah di dalam pot diawal dengan mengisi pot dengan pecahan genteng di dasar pot. Di awal penanaman, sebaiknya gunakan pot kecil terlebih dahulu. Setelah itu, pindahkan ke pot besar dan mengganti atau menambahkan media tanam.