JAKARTA, KOMPAS.com - Ada beberapa aspek penting yang memengaruhi pertumbuhan tanaman, yakni perlakuan yang tepat. Ini bisa dilakukan dengan penggunaan media tanam yang baik, pemberian pupuk, dan penyiraman adalah hal yang krusial dalam pertumbuhan tanaman.
Selain itu, hormon perangsang tumbuh juga perlu diberikan agar tanaman dapat tumbuh lebih baik.
DIkutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Rabu (21/12/2022), hormon perangsang tumbuh atau zat pengatur tumbuh (ZPT) dalam konsentrasi rendah secara kualitatif mampu mendorong dan mengubah pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Baca juga: Manfaat Kulit Bawang Merah untuk Tanaman, Jadi Pestisida hingga ZPT
Pada dasarnya setiap tanaman memiliki hormon perangsang alami sendiri. ZPT secara alami dihasilkan oleh bagian tanaman yang masih muda seperti pada bagian ujung batang ataupun ujung akar.
Namun, hormon-hormon atau ZPT tersebut terdapat dalam jumlah yang sedikit pada tanaman.
Oleh karena itu, perlu adanya hormon tambahan yang dapat digunakan untuk mempercepat pertumbuhan tanaman tersebut.
Bawang merah, selain dapat digunakan untuk bumbu dapur, juga dapat digunakan sebagai hormon perangsang tumbuh untuk tanaman. Umbi bawang merah dapat digunakan sebagai ZPT karena pada bawang merah mengandung Vitamin B1 (Thiamin) dan Allicin yang berguna untuk pertumbuhan tunas.
Baca juga: Cara Membuat Mangga Berbuah di Luar Musim Pakai ZPT
Selain itu, umbi bawang merah juga mengandung ZPT Auxin dan Rhizokalin yang dapat merangsang pertumbuhan akar tanaman.
Thiamin dan Allicin akan membentuk ikatan allithiamin yang mudah diserap oleh sel tanaman yang akan memacu pertumbuhan tunas dan daun.