JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu hal yang perlu dilakukan sebelum menanam sayuran yaitu melakukan penyemaian benih. Kegiatan ini bertujuan agar benih bisa tumbuh seragam, mudah beradaptasi dengan lingkungan, serta tumbuh dan berkembang dengan baik.
Cara menyemai benih sayuran sebenarnya tidak sulit. Namun, untuk menghasilkan bibit atau tanaman muda yang berkualitas, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Selasa (27/6/2023), penyemaian benih sayuran perlu memperhatikan beberapa hal, seperti; pemilihan benih, media semai, wadah atau tempat penyemaian yang digunakan, lokasi penyemaian, dan cara penyemaian. Simak ulasan selengkapnya berikut ini.
Baca juga: Berapa Lama Penyemaian Tanaman Cabai? Ini Penjelasan dan Caranya
Benih menjadi faktor penting yang menunjang keberhasilan budidaya tanaman. Maka dari itu, pemilihan benih harus dilakukan dengan cermat sebelum menyemai.
Pastikan untuk membeli benih dari varietas unggul, murni atau tidak tercampur dengan benih maupun kotoran, bebas hama dan penyakit, serta memiliki pertumbuhan dan produktivitas tinggi.
Media tanam yang digunakan sebaiknya mengandung banyak unsur hara, memiliki drainase dan aerasi yang baik. Media tanam yang digunakan bisa dibuat dari campuran tanah, pupuk kandang, dan sekam padi menggunakan perbandingan 2:1:1.
Baca juga: Cara Membuat Media Semai Benih Organik
Untuk menyemai benih sayuran, Anda bisa menggunakan wadah pot plastik kecil, polybag, atau tray semai. Pastikan wadah penyemaian telah memiliki lubang dibagian bawahnya agar air tidak menggenang.