Cara Menyemai Benih Cabai agar Pertumbuhannya Serempak

JAKARTA, KOMPAS.com - Benih cabai biasanya tidak langsung ditanam di lahan, melainkan disemai terlebih dahulu. Penyemaian benih cabai bertujuan agar tanaman muda atau bibit cabai lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan sekitar.

Selain itu, penyemaian benih cabe juga bertujuan agar pertumbuhan tanaman seragam. Maka dari itu, sebaiknya lakukan penyemaian sebelum menanam cabai di lahan.

Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Senin (20/2/2023), berikut cara menyemai benih cabai yang benar.

Baca juga: Cara Menyemai Bibit Cabai Rawit Unggul

Perlakuan benih dan persiapan media semai

Benih cabai yang akan disemai perlu direndam terlebih dahulu semalam. Setelah itu, pilih benih yang tenggelam dan buang benih yang terapung.

Sembari menunggu benih direndam, siapkan media semai dari campuran tanah dan arang sekam dengan perbandingan 1:1. Aduk sampai kedua bahan tersebut tercampur, lalu masukkan dalam polybag kecil dan siram sampai lembap.

SHUTTERSTOCK/MARCO DE BENEDICTIS Ilustrasi menanam bibit, menanam benih cabai.

Menanam benih yang sudah direndam

Buat lubang tanam pada media semai, lalu isi dengan benih cabai yang sudah direndam. Setelah itu, tutup tipis benih yang sudah ditanam dan siram dengan air secukupnya.

Baca juga: Tips Menyiapkan Bibit Cabai Besar yang Benar

Tutup persemaian dengan kardus atau terpal untuk mempercepat perkecambahan. Lalu, tempatkan persemaian di area yang tidak terkena sinar matahari maupun air hujan langsung.

Buat nuangan

Setelah berumur 2 hingga 3 hari setelah semai, benih sudah mulai berkecambah dan tutup persemaian sudah bisa dibuka. Pada saat itu, bibit sebaiknya ditempatkan ke area yang terkena sinar matahari, namun tidak boleh terlalu terik.

Maka dari itu, sebaiknya buat naungan persemaian dengan plastik transparan. Dengan demikian, pertumbuhan bibit menjadi lebih optimal.

Pemeliharaan persemaian

Bibit cabai di persemaian perlu dirawat dengan baik agar pertumbuhannya maksimal. Kegiatan perawatan persemaian, meliputi;

Baca juga: Simak, Tips Persiapan Bibit Cabai dengan Mudah

• Penyiraman secara rutin agar bibit tetap mendapatkan air dengan cukup.
• Menyemprotkan pestisida agar bibit tidak terserang hama maupun patogen penyebab penyakit.
• Pemupukan untuk memberikan nutrisi pada bibit.
• Penjarangan tanaman pada polybag yang terlalu rimbun.