Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panduan Pemupukan Tanaman Hias yang Benar

Kompas.com - 10/07/2023, 20:24 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemberian pupuk akan membuat tanaman tumbuh dengan baik. Hal ini juga berlaku pada tanaman hias.

Pemupukan pada tanaman hias disesuaikan dengan fasenya. Dikutip dari buku Pemupukan Tanaman Hias, Senin (10/7/2023), berikut penjelasan selengkapnya.

Pemupukan saat pembibitan

Di fase pembibitan, tanaman hias membutuhkan pupuk berimbang yang mengandung unsur hara nitrogen, fosfor, dan kalium. Oleh sebab itu, selain NPK sebaiknya diberikan juga pupuk cair lengkap.

Baca juga: 5 Jenis Tanaman Hias Penyerap Polutan, Bisa Ditanam di Halaman Rumah

Sementara itu, pemberian ZPT yang mengandung hormon giberelin berguna untuk memicu perbanyakan. Jika ingin mempercepat pertumbuhan akar, maka jenis ZPT yang diberikan harus mengandung hormon auksin.

Ilustrasi pupuk cair.SHUTTERSTOCK / VITALII BORKOVSKYI Ilustrasi pupuk cair.

Pemupukan fase pembesaran

Jenis pupuk yang diberikan di fase ini yaitu pupuk organik seperti kompos atau pupuk kandang sebagai campuran media. Selain itu, berikan juga pupuk kimia seperti pupuk kimia tunggal maupun majemuk.

Pemupukan tanaman hias dilakukan saat tanaman tidak stres. Caranya dengan membenamkan pupuk ke media tanam.

Khusus untuk bunga anggrek, pada fase vegetatif bisa diberi pupuk tablet atau pupuk padat. Namun, karena sifat anggrek yang mudah menyerap, maka pemberian pupuk lewat larutan dengan cara disemprotkan.

Pemupukan saat fase pembungaan dan pencantikan

Di fase pembungaan atau generatif, kebutuhan unsur hara nitrogen lebih sedikit dibandingkan fase vegetatif. Saat fase pembungaan, tanaman memerlukan pupuk yang tinggi fosfor.

Baca juga: 7 Tanaman Hias Outdoor yang Mudah Dirawat, Apa Saja?

Jika dibutuhkan, berikan juga ZPT yang mengandung hormon giberelin. Untuk tanaman non anggrek, pemberian pupuk bisa dilakukan dengan cara dibenamkan di sekitar perakaran.

Namun, untuk tanaman anggrek pemberian pupuk dilakukan dengan cara disemprotkan setiap 2 hingga 3 kali per minggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Sagu: Deposit Pangan Indonesia

Sagu: Deposit Pangan Indonesia

Varietas Tanaman
Pinang dan Pemanfaatan di Masa Depan

Pinang dan Pemanfaatan di Masa Depan

Varietas Tanaman
Kelapa Kopyor: Potensi Komoditas Unggulan Indonesia

Kelapa Kopyor: Potensi Komoditas Unggulan Indonesia

Varietas Tanaman
Pohon Aren: Pangan, Energi, dan Lingkungan

Pohon Aren: Pangan, Energi, dan Lingkungan

Varietas Tanaman
Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Cara Menanam Pepaya di Pot dari Biji supaya Buahnya Lebat

Varietas Tanaman
7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

7 Tanaman yang Cocok Ditanam di Sebelah Daun Bawang

Varietas Tanaman
Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Cara Menanam Lidah Buaya agar Cepat Besar

Varietas Tanaman
Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Cara Perbanyak Lidah Buaya Menggunakan Anakan

Varietas Tanaman
Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Syarat dan Jenis Media Tanam yang Cocok untuk Lidah Buaya

Varietas Tanaman
Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Mudah, Begini Cara Menanam Lidah Buaya Tanpa Akar

Varietas Tanaman
Siasat 'Menabung' Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Siasat "Menabung" Kopi agar Petani Tetap Jual di Atas Harga Pasar

Tips
Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Ikan Tilapia Dipandang Bisa Jadi Sumber Pangan Berkelanjutan

Perawatan
Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Kunyit di Pekarangan Rumah

Varietas Tanaman
Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik di Rusunawa Jakarta

Perawatan
Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Menanam Lemon di Pot di Rumah? Kenali Tahapan Pertumbuhannya

Perawatan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau