Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenis Sayuran yang Bisa Ditanam di Air, Mudah Tumbuh dan Cepat Panen

Kompas.com - 3 April 2023, 16:18 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tanaman sayur ternyata bisa dibudidayakan dalam air. Cara ini membuat tanaman yang dihasilkan lebih bersih dan nutrisi bisa diserap dengan maksimal.

Selain itu, penanaman sayur dalam air membuat proses budidaya tanaman menjadi lebih mudah, bahkan bisa dilakukan di lahan sempit. Meskipun demikian, air yang digunakan sebagai media tanam harus dicampur dengan pupuk atau nutrisi yang menunjang pertumbuhan tanaman.

Tak hanya memperhatikan nutrisi, jenis tanaman yang akan ditanam dalam air juga perlu diperhatikan. Tidak semua tanaman bisa ditanam dalam air.

Baca juga: 7 Sayuran yang Bisa Ditanam di Botol, Apa Saja?

Dikutip dari Gardening Channel, Senin (3/4/2023), berikut beberapa jenis sayuran yang bisa ditanam di air.

1. Pakcoy

Tanaman pakcoyPixabay/ignartonosbg Tanaman pakcoy

Pakcoy merupakan sayuran hijau yang bisa ditanam dimana saja, tak terkecuali di dalam air. Setelah itu, tanaman ditempatkan di area yang terkena sinar matahari. Jangan lupa untuk memberikan nutrisi pada media tanam, agar tanaman tumbuh dengan baik.

2. Seledri

Sayuran lain yang bisa ditanam dalam air yaitu seledri. Caranya cukup dengan memotong bagian pangkal batang seledri.

Kemudian masukkan kedalam wadah yang sudah berisi air. Setelah itu, tanaman seledri bisa ditempatkan di samping jendela yang cerah.

Baca juga: Cara Menanam Seledri di Pot agar Tumbuh Subur

3. Bawang daun

Bawang daun juga bisa ditanam dengan mudah di dalam air. Sama seperti seledri, bawang daun juga bisa ditanam menggunakan bagian pangkalnya.

Kemudian letakkan pangkal batang tersebut dalam air. Jangan lupa untuk mengganti air bersih setiap dua hari sekali untuk menjaga kebersihkan media tanam.

4. Selada

Selada merupakan salah satu tanaman hidroponik yang mudah dibudidayakan. Benih atau bibit selada biasanya ditanam pada media rockwool, kemudian letakkan di atas air yang mengalir dan sudah dicampur dengan nutrisi.

Tanaman selada sebaiknya ditempatkan di area yang terkena sinar matahari langsung. Pastikan juga air yang digunakan selalu bersih agar tanaman bisa tumbuh dengan baik.

Baca juga: Cara Menanam Selada Hidroponik, Bisa Dilakukan di Rumah

5. Bayam

Sayuran yang bisa ditanam dalam air berikutnya yaitu bayam. Anda bisa menanam biji bayam dalam rockwool kemudian meletakkan di atas wadah yang berisi air.

Setelah itu, pindahkan wadah pada area yang terkena sinar matahari setidaknya enam jam per hari. Tujuannya agar tanaman bayam tumbuh dengan baik.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Potensi Sabut Kelapa yang Masih Terbuang
Potensi Sabut Kelapa yang Masih Terbuang
Varietas Tanaman
Pelajaran Swasembada Gula Nasional
Pelajaran Swasembada Gula Nasional
Varietas Tanaman
Mengandaikan Generasi Z Menjadi Agripreneurship
Mengandaikan Generasi Z Menjadi Agripreneurship
Tips
Transformasi Kelapa: Dari Komoditas Tradisional ke Industri Bernilai Tinggi
Transformasi Kelapa: Dari Komoditas Tradisional ke Industri Bernilai Tinggi
Varietas Tanaman
Aroma Kopi Jawa Timur: Potensi dari Lereng Ijen hingga Lembah Argopuro
Aroma Kopi Jawa Timur: Potensi dari Lereng Ijen hingga Lembah Argopuro
Varietas Tanaman
Ekonomi Babel: Lada Sebagai Andalan, Bukan Timah
Ekonomi Babel: Lada Sebagai Andalan, Bukan Timah
Varietas Tanaman
Masa Depan Pala Banda
Masa Depan Pala Banda
Varietas Tanaman
Revitalisasi Kebun Teh: Menyatukan Alam, Wisata, dan Harapan
Revitalisasi Kebun Teh: Menyatukan Alam, Wisata, dan Harapan
Varietas Tanaman
Pasar Organik dan Produk Perkebunan
Pasar Organik dan Produk Perkebunan
Varietas Tanaman
DNA Petani Kita, Tangguh di Era Modernisasi
DNA Petani Kita, Tangguh di Era Modernisasi
Perawatan
Menikmati Renyahnya Potensi Kenari Ternate
Menikmati Renyahnya Potensi Kenari Ternate
Varietas Tanaman
Menata Ulang Kemitraan Gula: Jalan Menuju Kemandirian
Menata Ulang Kemitraan Gula: Jalan Menuju Kemandirian
Varietas Tanaman
Kluwek: Rahasia Kepayang pada Kuliner Nusantara
Kluwek: Rahasia Kepayang pada Kuliner Nusantara
Varietas Tanaman
Bongkar Ratoon Tebu, Jalan Cepat Swasembada Gula
Bongkar Ratoon Tebu, Jalan Cepat Swasembada Gula
Varietas Tanaman
Optimisme Pengembangan Kelapa Indonesia
Optimisme Pengembangan Kelapa Indonesia
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau