JAKARTA, KOMPAS.com - Jeruk besar merupakan tanaman asli Indonesia yang kini banyak dijumpai di hampir seluruh wilayah Asia Tenggara. Panen buah jeruk besar dalam jumlah banyak biasanya terjadi pada bulan Mei dan Juni.
Kegiatan panen jeruk besar harus dilakukan dengan benar agar kualitas buah yang dihasilkan tetap terjaga. Melansir dari buku Budidaya Jeruk Besar, Rabu (21/6/2023), berikut ini hal-hal yang perlu diperhatikan saat memanen buah jeruk besar.
Untuk mendapatkan buah jeruk berkualitas tinggi, pemanenan harus dilakukan tepat waktu. Pemetikan yang terlalu muda atau terlalu matang akan membuat mutu buahnya kurang maksimal.
Baca juga: Cara Perbanyakan Jeruk Besar dengan Sistem Sambung
Tingkat kematangan buah juga sangat mempengaruhi daya simpannya. Semakin tua buah yang dipanen, maka semakin cepat buat busuk. Buah jeruk besar biasanya dipanen saat berumur 6 hingga 8 bulan setelah mekar.
Selain berdasarkan umur, masa panen jeruk besar juga bisa ditentukan berdasarkan penampilan fisiknya. Berikut ini ciri-ciri buah jeruk besar yang siap dipanen.
Buah ini bisa dipanen dengan cara dipetik langsung atau menggunakan gunting pangkas. Pemetikan menggunakan tangan dilakukan dengan cara memegang buah tersebut lalu memutarnya sedikit sembari menarik ke bawah sampai buah lepas dari tangkainya.
Baca juga: 7 Varietas Jeruk Besar Unggulan yang Ada di indonesia
Namun, untuk mendapatkan buah yang berkualitas tinggi, sebaiknya panen buah jeruk besar dilakukan menggunakan gunting pangkas. Pemetikan buah sebaiknya dilakukan pada pukul 9 pagi sampai sore.
Tangkai buah yang dikerat dengan gunting panjangnya sekitar 1 sampai 2 cm dari buahnya. Tangkai yang terlalu panjang akan merusak buah lain saat diletakkan di dalam keranjang.
Buah yang sudah dipetik kemudian diletakkan dalam keranjang bersih. Pastikan untuk melapisi keranjang dengan alas rumput kering atau daun pisang kering untuk menghindari gesekan. Lalu, tutup keranjang dengan karung goni untuk melindungi buah selama pengangkutan dari kebun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.