Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menanam Singkong yang Benar agar Produktivitasnya Melimpah

Kompas.com - 20/08/2022, 14:39 WIB
Siti Nur Aeni ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Singkong atau ubi kayu merupakan salah satu tanaman pangan yang banyak dijumpai di Indonesia. Cara menanam singkong yang benar menjadi kunci kesuksesan budi daya tanaman palawija ini.

Singkong biasanya dibudidayakan di lahan tegalan atau lahan yang tidak tergenang air. Menurut keterangan di Cybex Kementerian Pertanian, berikut tata cara menanam singkong yang benar supaya tanaman tumbuh subur.

Baca juga: Simak, Cara Menanam Singkong agar Berbuah Banyak

1. Menyiapkan area budidaya

Langkah pertama yang harus dilakukan sebelum menanam singkong yaitu mengolah lahan. Tujuannya untuk mendapatkan lahan yang gembur, remah, dan sesuai dengan syarat tumbuh tanaman.

Selain digemburkan, lahan juga perlu dibuat bedengan sebagai tempat menanam. Setelah itu, tambahkan pupuk organik sebagai pupuk dasar dan lakukan pengapuran jika pH tanah terlalu asam.

Tanaman singkongPixabay/Amytril Tanaman singkong

2. Siapkan bibit tanaman

Bibit yang dipilih sebaiknya berasal dari varietas unggul. Tak hanya itu, bibit juga harus diambil dari tanaman tua dengan pertumbuhan normal dan sehat.

Bibit yang sudah dipilih kemudian disiram dengan pupuk hayati selama 3-4 jam. Hal ini bertujuan untuk mempercepat pertumbuhan akar.

Baca juga: Simak, Ini Cara Stek Tanaman Singkong

3. Mulai menanam

Setelah mendapatkan bibit terbaik, maka langkah berikutnya yaitu menanam bibit tersebut ke area budi daya yang sudah disiapkan sebelumnya.

Cara menanam singkong yang benar diawali dengan meruncingkan batang bagian bawah. Kemudian tanam pada bedengan dengan kedalaman 5-10 cm.

Tancapkan sampai bibit berdiri dengan kokoh. Beberapa hari kemudian, bibit akan muncul daun kecil yang menjadi petanda bahwa pertumbuhan sedang dimulai. 

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Anomali Pasokan Kakao: Analisa dan Solusi untuk Industri
Anomali Pasokan Kakao: Analisa dan Solusi untuk Industri
Varietas Tanaman
Kopi Toraja, Primadona di Negeri Sakura
Kopi Toraja, Primadona di Negeri Sakura
Varietas Tanaman
Mengangkat Nilai Rempah Nusantara
Mengangkat Nilai Rempah Nusantara
Varietas Tanaman
Menguatkan Harum Cengkeh dan Ekonomi Daerah
Menguatkan Harum Cengkeh dan Ekonomi Daerah
Varietas Tanaman
Menjaga Andaliman, Rempah Wangi yang Tak Tergantikan
Menjaga Andaliman, Rempah Wangi yang Tak Tergantikan
Varietas Tanaman
Dari Berburu ke Petani Gaharu
Dari Berburu ke Petani Gaharu
Varietas Tanaman
Barus: Rempah Nusantara yang Terlupakan
Barus: Rempah Nusantara yang Terlupakan
Varietas Tanaman
Kisah Narji Jadi Petani, Ini Komoditas yang Ditanam dan Pemasarannya
Kisah Narji Jadi Petani, Ini Komoditas yang Ditanam dan Pemasarannya
Tips
Kedaulatan Pangan di Tanah Rapuh: Janji Agraria yang Belum Tercapai
Kedaulatan Pangan di Tanah Rapuh: Janji Agraria yang Belum Tercapai
Tips
Hari Tani Nasional: Petani Masih Jadi Tamu di Tanahnya Sendiri
Hari Tani Nasional: Petani Masih Jadi Tamu di Tanahnya Sendiri
Tips
Dilema Industri Kakao Indonesia: Kualitas dan Importasi
Dilema Industri Kakao Indonesia: Kualitas dan Importasi
Varietas Tanaman
Menakar Potensi Ekspor Lada Putih Muntok
Menakar Potensi Ekspor Lada Putih Muntok
Varietas Tanaman
Gula Kelapa Banyumas: Warisan, Rasa, dan Asa
Gula Kelapa Banyumas: Warisan, Rasa, dan Asa
Varietas Tanaman
Transformasi Perkebunan yang Inkusif
Transformasi Perkebunan yang Inkusif
Varietas Tanaman
Mungkinkah Indonesia Jadi Pusat Kopi Global?
Mungkinkah Indonesia Jadi Pusat Kopi Global?
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau