Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Baglog Jamur Tiram dan Cara Membuatnya

Kompas.com - 27/09/2022, 19:57 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Budidaya jamur tiram kini banyak digeluti petani. Hal ini sejalan dengan tingginya permintaan akan jamur tiram yang diolah menjadi beragam hidangan lezat dan bergizi.

Untuk memulai budidaya jamur tiram, salah satu hal penting yang perlu disiapkan adalah baglog jamur tiram. Baglog adalah media tumbuh bibit jamur tiram hingga berproduksi.

Usahakan budidaya jamur tiram menggunakan bibit bersertifikat yang dapat dibeli dari petani lain atau dinas pertanian setempat. Peralatan budidaya jamur tiram cukup sederhana, harganya pun terjangkau, bahkan kita bisa memanfaat peralatan dapur.

Baca juga: Cara Membuat Jamur Jakaba, Pakai Air Cucian Beras

Ilustrasi jamur tiram, ilustrasi baglog.SHUTTERSTOCK / Anan Haka Ilustrasi jamur tiram, ilustrasi baglog.

Dikutip dari laman Dinas Pertanian Provinsi Banten, Selasa (27/9/2022), ada beberapa bahan yang dapat dijadikan media tumbuh jamur tiram, seperti serbuk gergaji, bekatul atau dedak, tepung jagung, dan sebagainya.

Sebagai media tumbuh jamur tiram, serbuk gergaji berfungsi sebagai penyedia nutrisi bagi jamur. Kayu yang digunakan sebaiknya kayu keras karena serbuk gergaji kayu jenis tersebut sangat berpotensi dalam meningkatkan hasil panen jamur tiram.

Hal ini karena kayu keras banyak mengandung selulosa yang dibutuhkan oleh jamur.

Jenis-jenis kayu keras yang bisa digunakan sebagai media tanam jamur tiram antara lain sengon, kayu kampung, dan kayu mahoni.

Baca juga: Panduan Perawatan Budidaya Jamur saat Cuaca Panas

Untuk mendapatkan serbuk kayu, Anda harus memperolehnya ditempat penggergajian kayu.

Sebelum digunakan sebagai media biasanya sebuk kayu harus dikompos terlebih dahulu agar bisa terurai menjadi senyawa yang lebih sederhana sehingga mudah dicerna oleh jamur.

Proses pengomposan serbuk kayu dilakukan dengan cara menutupnya menggunakan plastik atau terpal selama satu hingga dua hari.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com