Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Manfaat Arang Sekam bagi Tanaman, Bisa Meningkatkan Kesuburan

Kompas.com - 07/12/2022, 16:27 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Langkah awal yang perlu dilakukan sebelum menumbuhkan tanaman yaitu menyiapkan media tanam yang akan digunakan. Biasanya, media yang digunakan terbuat dari campuran tanah, arang sekam, dan pupuk organik.

Penggunaan arang sekam ternyata bukan tanpa alasan. Menurut penjelasan di Cybext Kementerian Pertanian, Rabu (7/12/2022), arang sekam mengandung unsur hara yang berguna bagi tanaman. Berikut penjelasan seputar manfaat arang bagi tanaman.

Baca juga: 3 Media Tanam yang Biasa Digunakan untuk Hidroponik

Kandungan arang sekam

Arang sekam sebagai media tanam sebenarnya dapat digunakan pada berbagai jenis tanaman. Meskipun demikian, arang sekam paling sering digunakan sebagai media tanam hidroponik.

Ilustrasi arang sekamShutterstock/jamaludinyusuppp Ilustrasi arang sekam

Dalam arang sekam mengandung sekitar 52 persen SiO2 dan 31 persen unsur C dengan komposisi Fe2O3, K2O, MgO, CaO, MnO dan Cu dalam jumlah sangat sedikit. Sementara itu, persentase kandungan unsur hara kandungan unsur hara makro dalam arang sekam, seperti berikut.

  • Nitrogen 0,32 persen
  • Fosfat 0,15 persen
  • Kalium 0,31 persen
  • Kalsium 0,95 persen
  • Fe 180 ppm
  • Mn 80,4 ppm
  • Zn 14,10 ppm

Baca juga: Media Tanam Cabai Rawit di Polybag, Apa Saja?

Sementara itu, arang sekam memiliki pH sekitar 8,5 sampai 9. Arang sekam juga memiliki karakteristik yang ringan dan kasar sehingga sirkulasi udaranya tinggi. Tak hanya itu, arang sekam juga memiliki kemampuan porositas yang baik.

Manfaat arang sekam bagi tanaman

Kandungan unsur hara yang lengkap membuat arang sekam cocok untuk dijadikan sebagai media tanam. Berikut ini sejumlah manfaat arang sekam bagi tanaman:

  1. Membuat tanah tetap gembur karena porositasnya yang tinggi dan ringan.
  2. Memicu pertumbuhan mikroorganisme yang bermanfaat untuk tanaman.
  3. Menjaga pH tanah di kondisi tertentu.
  4. Menjaga kelembapan.
  5. Menyuburkan tanah dan tanaman.
  6. Membantu meningkatkan produktivitas tanaman.
  7. Menekan pertumbuhan patogen penyebab penyakit tanaman.
  8. Meningkatkan daya serap dan daya ikat tanah atas air.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com