JAKARTA, KOMPAS.com - Pepaya merupakan buah tropis yang banyak disukai oleh masyarakat, karena rasanya yang manis dan tekstur buahnya yang lembut. Buah pepaya memiliki ternyata memiliki beragam varietas yang memiliki karakteristik dan keunggulannya masing-masing.
Perbedaan antar varietas dapat dilihat dari segi bentuk, ukuran, dan warna kulitnya yang berbeda. Pepaya madu merupakan salah satu varietas pepaya.
Sesuai dengan namanya, pepaya madu memiliki keunggulan dari segi rasanya yang lebih manis dan tekstur buah yang lebih lembut. Keunggulan itulah yang membuat pepaya madu banyak dicari.
Baca juga: Simak, Ini Cara Menyemai Benih Pepaya California dengan Mudah
Cara budidaya pepaya madu sebenarnya tidak berbeda jauh dengan budidaya pepaya jenis lainnya. Dilansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Sabtu (31/12/2022), berikut pedoman menanam pepaya madu yang benar.
Budidaya pepaya madu akan berhasil jika ditanam pada kondisi lahan yang sesuai. Kondisi lahan yang sesuai untuk menanam pepaya madu berada di ketinggian 0 sampai 1.000 mdpl, pH tanah antara 6 hingga 7, kondisi tanah yang gembur, dan porositas tanah yang baik.
Apabila sudah menemukan lahan yang cocok, tahapan selanjutnya yaitu mengolah lahan. Langkah-langkah mengolah lahan sebagai berikut:
Baca juga: 9 Varietas Pepaya Unggul di Indonesia, Apa Saja?