Cara Membuat Biochar Sekam Padi, Mudah dan Murah

JAKARTA, KOMPAS.com - Biochar adalah produk yang berasal dari limbah biomassa yang dipanaskan tanpa udara atau ada udara tetapi hanya sedikit. Biasanya, biochar terbuat dari sampah organik yang jarang dimanfaatkan, salah satunya sekam padi.

Sekam padi merupakan lapisan keras yang membungkus biji padi. Sekam akan dipisahkan dengan bulir padi saat proses penggilingan.

Manfaat biochar untuk tanaman

Biochar sekam padi ternyata memiliki banyak manfaat untuk tanaman. Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Sabtu (7/1/2023), berikut beberapa manfaat biochar yang perlu diketahui.

Baca juga: 8 Manfaat Arang Sekam bagi Tanaman, Bisa Meningkatkan Kesuburan

• Meningkatkan produksi padi.
• Meningkatkan simpanan karbon di dalam tanah, karena biomassa yang dibakar memiliki kandungan karbon yang tinggi.
• Sebagai bahan amelioran tanah.
• Menurunkan tingkat keasaman tanah.
• Meningkatkan hara dan membantu mengikat unsur hara agar tidak mudah hanyut.

Shutterstock/kheartmanee thongyot Ilustrasi biochar dari arang sekam

Cara membuat biochar sekam padi

Pembuatan biochar dari sekam padi dapat dilakukan dengan sistem drum terbuka. Berikut langkah-langkahnya.

Baca juga: Manfaat Sekam Bakar untuk Tanaman dan Cara Membuatnya

1. Masukkan sekam padi ke dalam drum sebanyak setengah bagian, lalu padatkan dan beri sedikit minyak tanah. Masukan api ke dalam pipa yang ada di dalam drum.
2. Masukkan kembali sekam padi sampai seluruh drum terisi dengan bahan organik tersebut.
3. Lalu, bakar sekam lewat lubang silindris dengan menggunakan pemanting berupa ranting daun atau koran bekas. Proses pembakaran harus dalam keadaan kering.
4. Pastikan membalik sekam agar pembakaran merata.
5. Aram sekam yang sudah berwarna hitam bisa dikeluarkan dari drum menggunakan sekop. Keluarkan dengan hari-hari.
6. Kemudian, siram sekam dengan air bersih agar sekam yang sudah dibakar tidak menjadi abu.
7. Jemur arang sekam sampai kering. Setelah kering, masukkan arang ke dalam karung atau plastik.