Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Tanaman Daun Dewa, Tanaman Herbal yang Kaya Manfaat

Kompas.com - 28/02/2023, 11:47 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Daun dewa merupakan tanaman herbal dari Tiongkok. Tanaman ini kemudian dikembangkan hingga ke wilayah Afrika dan Asia Tenggara.

Sebagai tanaman herbal, daun dewa memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Pada kesempatan kali ini kita akan mengulas seputar tanaman daun dewa.

Dikutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Selasa (28/2/2023), simak penjelasan selengkapnya berikut ini.

Baca juga: Pestisida dari Daun Pepaya: Keunggulan, Kelemahan, dan Cara Membuatnya

Morfologi tanaman daun dewa

Daun dewa termasuk tanaman herba tegal dengan tinggi sekitar 30 sampai 50 cm. Tanaman daun dewa yang sudah tua akan memiliki banyak cabang.

Ilustrasi tanaman daun dewapemkomedan.go.id Ilustrasi tanaman daun dewa

Batang tanaman ini lunak berwarna hijau dengan daun tunggal berambut dan berbentuk bulat telur hingga bulat memanjang. Pada tepian daunnya berwarna ungu dan bergerigi tajam.

Sementara itu, permukaan bawah daun berwarna daun hijau muda keunguan. Tanaman daun dewa memiliki bunga majemuk bongkol yang keluar dari ujung tangkainya.

Bunga tersebut berwarna kuning tua. Tanaman daun dewa mempunyai akar berbentuk umbi dengan warna abu-abu dan panjang sekitar 3 hingga 6 cm.

Baca juga: Cara Menanam Daun Mint dari Biji dan Stek Batang

Bagian tanaman daun dewa yang dimanfaatkan yaitu daun dan umbi. Daun dewa diketahui mengandung alkaloid, saponin, minyak atsiri, flavonoid, dan tanin.

Manfaat daun dewa

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa daun dewa termasuk tanaman obat yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Beberapa manfaat daun dewa untuk kesehatan antara lain; untuk mengobati pembengkakan payudara, memar, mengobat gigitan hewan berbisa, mengobati luka berdasar dan lain sebagainya.

Selain bermanfaat untuk kesehatan, daun dewa juga bisa dimanfaatkan sebagai insektisida nabati. Senyawa aktif dalam daun dewa bisa membasmi serangga.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Pilihan Video Lainnya >

27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com