JAKARTA, KOMPAS.com - Anggrek merupakan tanaman hias dengan bunga yang indah. Keunggulan tanaman anggrek dibandingkan tanaman hias lainnya yaitu memiliki warna, corak, dan bentuk bunga yang sangat beragam.
Tak saja, bunga anggrek dapat bertahan dalam waktu yang lama, sehingga sering dijadikan hiasan di dalam rumah maupun kantor.
Tanaman ini biasanya tumbuh menempel pada tanaman inangnya seperti pepohonan di hutan. Akan tetapi, jika Anda menanamnya di rumah, anda dapat menggunakan berbagai media seperti sabut kelapa maupun arang.
Baca juga: 3 Cara Perbanyakan Bibit Anggrek, Mudah dan Praktis
Supaya tanaman anggrek dapat tumbuh dengan baik, dan menghasilkan bunga yang indah, maka perawatan tanaman harus dilakukan dengan baik. Melansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Selasa (18/2/2023), berikut cara merawat tanaman anggrek dengan benar.
Tanaman anggrek dapat tumbuh dengan optimal di berbagai lokasi, baik di dataran rendah maupun dataran tinggi. Pada masa pertumbuhan, tanaman anggrek sebaiknya diletakkan pada tempat yang terkena sinar matahari secara langsung. Hal ini karena pada masa pertumbuhan, tanaman memerlukan makanan yang banyak.
Media tanam pada anggrek menjadi hal penting yang harus diperhatikan. Pasalnya, media tanam yang digunakan berbeda dari tanaman lainnya.
Media tanam pada anggrek cukup unik, media yang digunakan yakni arang, sabut kelapa, kulit kayu, bahkan potongan batu bata.
Baca juga: Cara Menanam Anggrek dengan Arang, Mudah dan Praktis