Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kuntoro Boga
Kepala Pusat BSIP Perkebunan, Kementan

Kuntoro Boga Andri, SP, M.Agr, Ph.D, merupakan lulusan Institut Pertanian Bogor tahun 1998. Ia adalah alumni S1 Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian IPB. Pria kelahiran Banjarmasin tahun 1974 ini diangkat sebagai CPNS pada 1999, dan mulai bekerja sebagai peneliti di BPTP Karangploso, Jawa Timur.

Pohon Aren: Pangan, Energi, dan Lingkungan

Kompas.com - 30/11/2024, 13:02 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Dalam industri pangan modern, tepung berbasis aren mulai dilirik sebagai bahan organik bebas gluten yang cocok untuk memenuhi kebutuhan pasar global yang semakin peduli pada kesehatan dan keberlanjutan.

Beberapa daerah di Indonesia, seperti Sumatera Utara, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Selatan banyak memanfaatkan nira aren sebagai bahan baku alkohol tradisional dan obat-obatan herbal.

Produk turunan seperti ini memperluas potensi komersialisasi aren, menciptakan nilai tambah bagi petani dan Masyarakat.

Potensi aren tidak hanya terbatas pada pangan, tetapi juga meluas ke sektor energi. Nira aren dapat difermentasi menjadi bioetanol, yang merupakan energi terbarukan.

Berdasarkan penelitian Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), produktivitas bioetanol dari aren dapat mencapai 20.000 liter per hektare per tahun, menjadikannya jauh lebih efisien dibandingkan bahan baku bioetanol lain seperti jagung atau singkong.

Bioetanol dari aren memiliki emisi karbon jauh lebih rendah dibandingkan bahan bakar fosil, menjadikannya alternatif ramah lingkungan.

Selain itu, pemanfaatan aren untuk bioenergi dapat mendorong diversifikasi energi di Indonesia, mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, serta mendukung target energi terbarukan sebesar 23 persen total konsumsi energi nasional pada 2025.

Strategi Pengembangan Aren

Dalam aspek lingkungan dan konservasi lahan, tanaman aren memiliki peran penting dalam melestarikan ekosistem.

Sistem akar aren yang kuat membantu menahan erosi tanah di daerah lereng, menjadikannya tanaman ideal untuk kawasan rawan longsor.

Selain itu, aren berperan sebagai penyerap air tanah yang efektif, menjaga keseimbangan hidrologis, terutama di daerah yang rawan kekeringan.

Tanaman ini juga mendukung keberlanjutan keanekaragaman hayati. Banyak spesies burung, serangga, dan hewan kecil lainnya menggunakan pohon aren sebagai habitat.

Oleh karena itu, budidaya aren di kawasan hutan dapat menjadi model agroforestri yang mengintegrasikan konservasi lingkungan dengan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.

Kemajuan teknologi telah membuka peluang baru dalam pemanfaatan aren. Di bidang pertanian, teknik budidaya berbasis agroforestri mulai diterapkan untuk meningkatkan produktivitas tanaman sambil menjaga kelestarian lingkungan.

Pascapanen, inovasi seperti distilasi modern untuk bioetanol atau teknologi pengolahan tepung aren telah meningkatkan kualitas produk dan efisiensi produksi.

Dalam beberapa tahun terakhir, penelitian tentang teknologi fermentasi dan enzimatik telah memungkinkan diversifikasi produk berbasis nira aren.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Varietas Tanaman
Membawa Gambir ke Pasar Global
Membawa Gambir ke Pasar Global
Varietas Tanaman
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Varietas Tanaman
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Varietas Tanaman
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Varietas Tanaman
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi
Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia
Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa
Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global
Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal
Varietas Tanaman
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau