Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menanam Jagung Tanpa Olah Tanah, Bisa Hemat Biaya Produksi

Kompas.com - 27/08/2022, 17:47 WIB
Siti Nur Aeni ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Metode budidaya jagung sebanrnya sangat beragam, salah satunya yaitu cara menanam jagung tanpa olah tanah (TOT). Budidaya tanaman dengan sistem tanpa olah tanah adalah cara penanaman tanpa pengolahan lahan terlebih dahulu.

Artinya, benih atau bibit tanaman langsung ditanam pada lubang tanaman. Umumnya, sistem TOT ini dilakukan pada budi daya tanaman di sawah.

Baca juga: Cara Menanam Jagung Hibrida

Jenis tanaman yang bisa dibudidayakan dengan cara ini cukup beragam, salah satunya jagung. Keunggulan budidaya jagung dengan cara ini antara lain;

  • Menyingkat waktu budi daya.
  • Mengurangi biaya tenaga kerja.
  • Menghindari kerusakan dan erosi tanah.

Sayangnya, cara menanam jagung seperti ini juga memiliki kekurangan, seperti;

  • Berisiko terjadi ledekan gulma yang dapat menggangu pertumbuhan tanaman.
  • Kemungkinan masih ada hama yang berkembang di atas maupun di bawah tanah.

Melansir dari Cybext Kementerian Pertanian Indonesia, Sabtu (27/8/2022), berikut cara menanam jagung di sawah tanpa olah lahan.

Baca juga: Simak, Cara Menanam Jagung Manis agar Berbuah Besar di Lahan Gambut

Ilustrasi tanaman jagung. pixabay.com/jurajko Ilustrasi tanaman jagung.

1. Menyiapkan mulsa jerami

Meskipun tidak ada pengolahan lahan, namun kebersihan area budi daya penting untuk dijaga. Jadi, langkah awal yang harus dilakukan yaitu membersihkan lahan budi daya dari seresah atau sisa tanaman maupun gulma yang tumbuh di tempat tersebut.

Setelah lahan bersih, Anda bisa memasang mulsa dari jerami pada area yang akan digunakan untuk menanam jagung. Pemulsaan ini berguna untuk menjaga agar gulma tidak mudah tumbuh di area tersebut.

Selain itu, memasang mulsa jerami juga bisa membantu menjaga kondisi lahan agar tetap sesuai dengan syarat tumbuh jagung.

2. Membuat saluran drainase

Saluran drainase diperlukan untuk menjaga pengairan di lahan budi daya terjaga dengan baik. Saluran drainase biasnaya dibuat di antara bedengan.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Varietas Tanaman
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Varietas Tanaman
Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Varietas Tanaman
Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Varietas Tanaman
Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Varietas Tanaman
Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Varietas Tanaman
Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau