JAKARTA, KOMPAS.com - Alpukat aligator (Persea americana) adalah varietas alpukat unik yang berasal dari Meksiko. Alpukat aligator merupakan buah alpukat ini kerap dijuluki sebagai “Giant Avocado” karena ukurannya besar.
Selain itu, dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Rabu (31/8/2022), buah alpukat aligator dikenal dengan bentuk buahnya yang unik.
Bentuk buahnya bulat memanjang dan membesar di bagian bawah sedangkan bagian pangkal berukuran lebih kecil seperti bentuk hewan aligator.
Baca juga: Cara Menanam Alpukat di Dalam Pot
Buah alpukat ini ukurannya sangat besar, panjangnya mencapai 70-80 cm, dengan berat antara 700 gram hingga 1,13 kg per buahnya.
Jika dibandingkan dengan jenis alpukat pada umumnya alpukat aligator memiliki ukuran buah yang jauh lebih besar. Alpukat aligator memiliki daging buah yang sangat tebal, dagingnya berwarna kuning mentega dengan tekstur yang lembut.
Buah ini memiliki rasa gurih, nikmat khas alpukat mentega. Karena wujudnya yang sangat besar dan memanjang ini maka disebut juga sebagai alpukat papaya.
Alpukat aligator lebih tahan terhadap cuaca dingin (toleran hingga minus 7 derajat celcius) meskipun tetap optimal di kisaran suhu 12,8 hingga 28,3 derajat celcius.
Baca juga: 6 Varietas Alpukat Unggul yang Cocok untuk Urban Farming
Buah alpukat aligator tumbuh dengan baik di ketinggian 300 sampai 2.000 mdpl dengan ketinggian ideal di atas 1.000 mdpl.
Tanaman alpukat aligator membutuhkan curah hujan minimum 750 sampai 1.000 mm per tahun, namun toleran terhadap iklim kering sehingga masih dapat tumbuh baik dengan curah hujan kurang dari kebutuhan selama kedalaman air tanah maksimal 2 meter.