Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Membuat Pestisida Nabati dari Buah Mengkudu

Kompas.com - 17/10/2022, 21:43 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengkudu (Morinda citrifolia) adalah tanaman yang berasal dari Asia Tenggara. Daun dan buah mengkudu memiliki banyak khasiat bagi kesehatan dan digunakan sebagai bahan obat herbal.

Dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Senin (17/10/2022), buah dan daun mengkudu diyakini efektif untuk mengobati berbagai jenis penyakit, baik penyakit ringan hingga penyakit yang berbahaya bahkan yang berpotensi mengakibatkan kematian.

Daun mengkudu memiliki nilai gizi yang tinggi dan dapat dikonsumsi dengan diolah melalui proses pemasakan.

Baca juga: Cara Membuat Pestisida Nabati dari Cabai Merah

Ilustrasi buah mengkudu. Buah mengkudu dapat dimanfaatkan sebagai pestisida alami. PIXABAY/BRAICO Ilustrasi buah mengkudu. Buah mengkudu dapat dimanfaatkan sebagai pestisida alami.

Tinggi pohon mengkudu bisa mencapai 3 sampai 8 meter. Daun mengkudu tersusun dalam pasangan yang bertentangan, dan berbentuk bujur tirus.

Daun mengkudu berwarna tua mengkilat, licin dan ujungnya runcing. Purata ukuran daun mencapai 30 sampai 35 cm panjang dan 13 sampai 15 cm lebarnya.

Di setiap pangkal tangkai daun terdapat ketumbuhan berbentuk seperti lidah berwarna hijau berukuran lebih kurang 1,5 cm panjangnya. Kulit batang pokok berwarna kelabu dan mempunyai dahan empat segi.

Ambak bunga tumbuh pada batang yang bentuknya menyerupai ketiak. Bunga mengkudu berbau wangi.

Baca juga: Teknik Penyemprotan Pestisida dan Fungisida untuk Tanaman Cabai

Sementara itu, buah mengkudu berubah warna menjadi krim keputih-putihan pada waktu masak.

Kandungan kimia yang terkandung dalam mengkudu antara lain Xeronin, Proxeronin, Scopoletin dan Antraquinan.

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia

Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan

Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses

Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi

Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi

Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa

Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global

Varietas Tanaman
Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Anggur Muscat dan Keberpihakan pada Buah Lokal

Varietas Tanaman
Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Mengenal Gula Bit: Inovasi Pemanis

Varietas Tanaman
Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Peluang Stevia dalam Diversifikasi Industri Gula

Varietas Tanaman
Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Mengoptimalkan Keunggulan Tanaman Obat Indonesia

Varietas Tanaman
Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Menggali Peluang Ekonomi dan Manfaat Kayu Manis

Varietas Tanaman
Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Kacang Mete: Komoditas Potensial di Lahan Marginal

Varietas Tanaman
Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Mengembalikan Kejayaan Industri Teh Indonesia

Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau