Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Sistem Budidaya Tanaman di Perkotaan yang Mudah Diterapkan

Kompas.com - 06/02/2023, 15:54 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Budidaya tanaman tak harus dilakukan di lahan luas. Lahan sempit di perkotaan juga bisa ditanami sayur maupun buah.

Ada beberapa sistem budidaya tanaman di perkotaan yang mudah diterapkan. Melansir dari Cybext Kementerian Pertanian, Senin (6/2/2023), berikut penjelasannya.

Sistem pertanian di lahan sempit

1. Hidroponik

Sistem pertanian perkotaan yang pertama yaitu hidroponik. Sistem pertanian ini dimaknai sebagai cara budidaya tanaman menggunakan media tanam selain tanah.

Baca juga: 6 Jenis Hidroponik yang Sering Digunakan, Apa Saja?

Penerapan hidroponik dinilai lebih mudah dibandingkan menanam langsung di tanah. Selain itu, hasil panen tanaman hidroponik juga lebih berkualitas dan bersih.

2. Akuaponik

Ilustrasi sistem akuaponik, Ilustrasi menanam akuaponik.Shutterstock/tanakornsar Ilustrasi sistem akuaponik, Ilustrasi menanam akuaponik.

Akuaponik adalah sistem budidaya sayuran yang diintegrasikan dengan budidaya ikan. Dengan menerapkan sistem budidaya ini, maka Anda bisa mendapatkan hasil panen dua sekaligus yaitu hasil panen tanaman dan ikan.

3. Vertiminaponik

Vertiminaponik adalah sistem budidaya tanaman yang mengkombinasikan sistem vertikultur dan aquaponik. Sama halnya dengan sistem akuaponik, hasil panen dari sistem budidaya ini juga ada dua macam yakni sayuran dan ikan.

Baca juga: 6 Tahapan Budidaya Sayuran dengan Sistem Hidroponik Rakit Apung

Permasalahan dalam budidaya tanaman

Meskipun sistem budidaya tanaman sangat beragam, masih ada beberapa permasalahan yang sering ditemukan dalam budidaya tanaman. Adapun beberapa permasalahan yang sering dijumpai dalam budidaya tanaman, seperti berikut:

  • Pertumbuhan menurun seiring bertambahnya waktu, maka dari itu perlu dilakukan pembongkaran media tanam dan replanting.
  • Tanaman kurus dan kuning. Untuk mengatasi permasalahan ini, maka perlu pemeliharaan tanaman dengan rutin dan tetap.
  • Pada sistem akuaponik bisa menyebabkan ikan mati akibat keracunan amonia. Cara mengatasi permasalahan ini bisa dengan menutup kolam dan pemberian kapur.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com