JAKARTA, KOMPAS.com - Kangkung merupakan sayuran yang mudah didapat dan harganya sangat murah. Apabila Anda membeli sayuran kangkung, ada baiknya batang kangkung tidak langsung dibuang.
Pasalnya, batang kangkung ternyata bisa ditanam kembali. Bagaimana cara menanam kangkung dari batang? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Tahapan pertama dalam budidaya kangkung yaitu melakukan pembibitan. Batang kangkung yang sudah dipotong kemudian direndam dalam air. Anda bisa menambahkan zat pengatur tumbuh untuk mempercepat pertumbuhan akar.
Baca juga: Cara Menanam Kangkung Air dengan Mudah, Bisa Panen Setelah 11 Hari
Kangkung termasuk sayuran yang mudah tumbuh. Namun, agar pertumbuhannya maksimal sebaiknya gunakan media tanam yang subur dan kaya unsur hara.
Anda bisa menambahkan pupuk kandang atau kompos yang sudah kering untuk meningkatkan kesuburan tanah. Media tanam yang disiapkan dimasukkan dalam pot atau polybag.
Cara menanam kangkung dari batang diawali dengan membuat lubang tanam. Setelah itu, masukkan batang kangkung yang sudah tumbuh akar pada lubang tanam tersebut.
Kemudian, timbun lubang tanam dengan media tanam. Lalu, siram sampai media tanam lembap.
Baca juga: Cara Tanam Kangkung, Sayuran Daun yang Cepat Panen
Agar tanaman kangkung tumbuh dengan baik, maka perlu perawatan tanaman secara rutin. Beberapa kegiatan pemeliharaan tanaman kangkung yang bisa dilakukan, seperti berikut.
Kangkung termasuk tanaman sayur yang cepat panen. Tanaman kangkung bisa dipanen setelah berumur 21 hingga 20 hari setelah tanam.
Cara panennya yaitu dengan memotong batang tanaman. Sisa batang kangkung dibiarkan agar tumbuh menjadi tanaman baru. Jangan lupa untuk melakukan perawatan secara rutin agar batang tanaman bisa tumbuh menjadi tanaman yang sehat dan subur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.