Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menanam Kemangi Hidroponik, Bisa Dipanen Berulang Kali

Kompas.com - 04/04/2023, 16:52 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kemangi merupakan salah satu sayuran daun yang banyak disukai. Biasanya kemangi dikonsumsi sebagai lalap atau ditambahkan dalam masakan seperti pepes ikan.

Daun kemangi memiliki aroma yang khas, sehingga bisa membuat rasa makanan semakin nikmat. Selain rasanya yang enak, budidaya kemangi ternyata cukup mudah.

Biasanya, kita menjumpai kemangi ditanam di atas tanah. Tapi ternyata, tanaman ini bisa dibudidayakan menggunakan sistem hidroponik sederhana atau hidroponik sistem wick.

Baca juga: Simak, Ini Cara Menanam Kemangi dari Biji

Bagaimana cara menanam kemangi hidroponik? Dikutip dari situs Program Studi Doktor Universitas Medan, Selasa (4/4/2023), berikut penjelasan selengkapnya.

Ilustrasi tanaman kemangi.Shutterstock/pilipphoto Ilustrasi tanaman kemangi.

Persiapan alat dan bahan

Sebelum mulai penanaman, tahapan pertama yang harus dilakukan yaitu menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan. Berikut daftar alat dan bahan yang harus disediakan:

  • Baki
  • Larutan nutrisi
  • Air
  • Media tanam dari campuran tanah dan kompos
  • Sumbu kompor
  • Alat pemotong/cutter
  • Botol plastik bekas
  • Benih kemangi

Setelah itu, botol bekas yang sudah disediakan dipotong menjadi dua bagian. Bagian atas yang terdapat tutup, dibalik dan tutup botol diberi lubang untuk tempat sumbu. Pastikan botol bagian bawah memiliki ukuran lebih panjang dari bagian atas.

Baca juga: Mudah, Ini Cara Menanam Daun Kemangi di Halaman Rumah

Halaman:

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Kisah Narji Jadi Petani, Ini Komoditas yang Ditanam dan Pemasarannya
Kisah Narji Jadi Petani, Ini Komoditas yang Ditanam dan Pemasarannya
Tips
Kedaulatan Pangan di Tanah Rapuh: Janji Agraria yang Belum Tercapai
Kedaulatan Pangan di Tanah Rapuh: Janji Agraria yang Belum Tercapai
Tips
Hari Tani Nasional: Petani Masih Jadi Tamu di Tanahnya Sendiri
Hari Tani Nasional: Petani Masih Jadi Tamu di Tanahnya Sendiri
Tips
Dilema Industri Kakao Indonesia: Kualitas dan Importasi
Dilema Industri Kakao Indonesia: Kualitas dan Importasi
Varietas Tanaman
Menakar Potensi Ekspor Lada Putih Muntok
Menakar Potensi Ekspor Lada Putih Muntok
Varietas Tanaman
Gula Kelapa Banyumas: Warisan, Rasa, dan Asa
Gula Kelapa Banyumas: Warisan, Rasa, dan Asa
Varietas Tanaman
Transformasi Perkebunan yang Inkusif
Transformasi Perkebunan yang Inkusif
Varietas Tanaman
Mungkinkah Indonesia Jadi Pusat Kopi Global?
Mungkinkah Indonesia Jadi Pusat Kopi Global?
Varietas Tanaman
Bisnis Domestik dan Ekspor Kacang Mete
Bisnis Domestik dan Ekspor Kacang Mete
Varietas Tanaman
Liberika dan Excelsa: Jejak Eksotisme Kopi Nusantara
Liberika dan Excelsa: Jejak Eksotisme Kopi Nusantara
Varietas Tanaman
Mengelola Dinamika Pasar dan Industri Kelapa Bulat
Mengelola Dinamika Pasar dan Industri Kelapa Bulat
Varietas Tanaman
Masa Depan Industri Tembakau Indonesia
Masa Depan Industri Tembakau Indonesia
Varietas Tanaman
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Menggali Potensi Devisa dari Ekspor Lada Indonesia
Varietas Tanaman
Potensi Kelapa Genjah dan Pemenuhan Santan
Potensi Kelapa Genjah dan Pemenuhan Santan
Varietas Tanaman
Revitalisasi Kebun Teh
Revitalisasi Kebun Teh
Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau