Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menanam Lengkuas di Pot dari Pemilihan Bibit sampai Panen

Kompas.com - 03/05/2023, 20:26 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Siapa yang tidak kenal dengan lengkuas? Bumbu dapur yang identik dengan masakan khas Indonesia ini sangat mudah sekali dijumpai.

Lengkuas juga termasuk tanaman yang mudah untuk dibudidayakan bahkan dalam pot sekalipun. Simak penjelasan selengkapnya berikut ini.

Cara menanam lengkuas di pot

Cara menanam lengkuas bisa dimulai dengan pemilihan bibit, menyiapkan media tanam, penyemaian, perawatan, hingga panen.

Baca juga: Cara Menanam Lengkuas agar Rimpangnya Melimpah

1. Pemilihan benih

Benih bisa dipilih dari indukan sehat bebas hama berusia 9 sampai 10 bulan. Periksa benih untuk memastikan tidak ada bagian yang rusak atau cacat, dan sebaiknya ambil benih dari kebun.

Ilustrasi rimpang lengkuasPixabay/Suanpa Ilustrasi rimpang lengkuas

2. Penyemaian

Proses ini dibutuhkan untuk merangsang pertumbuhan akar lengkuas. Bahan yang dibutuhkan diantaranya benih lengkuas, larutan fungisida, wadah tertutup, dan sekam padi.

Adapun langkah menyemai benih lengkuas, seperti berikut:

Baca juga: Ini Perbedaan Lengkuas, Jahe, dan Kunyit yang Perlu Diketahui

  • Siapkan benih lengkuas.
  • Jemur benih (jangan sampai kering) kemudian simpan benih selama 1 bulan.
  • Setelah satu bulan akan muncul tunas baru, potong benih tersebut menjadi 4 bagian dan setiap bagian memiliki 3 sampai 4 tunas.
  • Jemur potongan tersebut selama 1 hari, setelah itu rendam ke dalam larutan fungisida dan diamkan selama 1 menit.
  • Masukkan sekam padi ke dalam wadah tertutup kemudian kubur bibit lengkuas ke dalamnya.
  • Simpan selama 2 hingga 4 minggu hingga muncul tunas baru.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Video Pilihan Video Lainnya >

Terkini Lainnya
Menguatkan Posisi Teh Indonesia di Pasar Global
Menguatkan Posisi Teh Indonesia di Pasar Global
Varietas Tanaman
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Kebangkitan Petani dan Semangat Nasionalisme Baru
Tips
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Dari Kebun ke Pasar Dunia: Kelapa Indonesia di Tengah Gelombang Harga
Varietas Tanaman
Membawa Gambir ke Pasar Global
Membawa Gambir ke Pasar Global
Varietas Tanaman
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Randu: Serat Emas Putih yang Terlupakan
Varietas Tanaman
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Serat Alam dari Masa Lalu: Potensi Abaca di Indonesia
Varietas Tanaman
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Serat Alam dan Potensi Pengembangannya
Varietas Tanaman
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Menjadikan Indonesia Pusat Hilirisasi Kelapa Dunia
Varietas Tanaman
'Superfood' Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
"Superfood" Daun Kelor: Nilai Gizi, Ekonomi, dan Lingkungan
Varietas Tanaman
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Peluang Budidaya Kurma di Indonesia: Teknologi dan Kisah Sukses
Varietas Tanaman
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Purwoceng, Ginseng Lokal Bernilai Tinggi
Varietas Tanaman
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan Serai Wangi
Varietas Tanaman
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia
Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia
Varietas Tanaman
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa
Sensasi Pedas Jaman Majapahit: Memanfaatkan Kembali Cabai Jawa
Varietas Tanaman
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global
Pala: Warisan Nusantara Menuju Pemanfaatan Global
Varietas Tanaman
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau