JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu kendala menanam durian adalah serangan hama yang dapat menggangu pertumbuhan dan produktivitas.
Untuk itu, perlu melakukan pengendalian hama. Jika tidak dikendalikan dengan tepat, hama bisa menyebabkan tanaman durian mati.
Melansir dari Cybex Kementerian Pertanian, Senin (30/8/2022), berikut sejumlah hama yang biasa menyerang pohon durian dan cara mengendalikannya.
Baca juga: Gampang, Ini Cara Membuat Bibit Durian Kaki Tiga
Penggerek buah atau gala-gala merupakan hama yang bisa melubangi dinding durian. Larva hama ini akan tinggal di dalam buah hingga dewasa.
Buah durian yang sudah diserang penggerek buah akan rontok atau jatuh sebelum tua. Serangga ini menyebar dengan cara terbang, dari satu pohon ke pohon lain.
Serangga ini akan bertelur pada buah yang dihinggapinya dan merusak buah tersebut. Cara pengendalian yang tepat adalah menyemprotkan insektsida seperti; Basudin, Sumithion 50 AC, Thiodan 35 EC, dengan dosis 2-3 cc/liter air.
Baca juga: 8 Langkah Menanam Durian Musang King Kaki Tiga agar Cepat Panen
Sesuai dengan namanya, hama pohon durian memiliki ukuran kecil. Ciri-ciri hewan ini adalah tubuh berwarna coklat kehitaman dan sayap bergaris putih lebar. Hama ini biasanya menyerang daun durian yang masih muda.
Saat masih menjadi kepompong, lebah ini akan melekat erat pada kulit buah. Setelah menjadi lebah, hama ini akan menggerek ranting muda dan memakan daun durian yang masih muda.
Untuk mengendalikannya, semprotkan pestisida seperti Hostathion 40 EC, insekstisida Supracide 40 EC dengan dosis 420 gram/liter, serta Temik 106.