Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menanam Kangkung di Polybag, Mudah dan Cepat Panen

Kompas.com - 31/08/2022, 17:34 WIB
Siti Nur Aeni ,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kangkung merupakan salah satu sayuran yang banyak digemari dan mudah ditanam. 

Permintaan sayur kangkung yang cukup tinggi membuat banyak petani menjadikan sayuran ini sebagai komoditas tanam. Selain ditanam langsung ke tanah, kangkung  juga bisa ditanam dalam polybag

Mengutip dari Cybext Kementerian Pertanian, Rabu (31/8/2022), berikut cara menanam kangkung di polybag. 

Baca juga: Menguntungkan, Begini Cara Menanam Kangkung di Sawah

Menyiapkan media tanam

Ilustrasi kangkung. Alasan kenapa kangkung dilarang di Amerika Serikat adalah karena sayuran tersebut dikategorikan sebagai gulma berbahaya.PIXABAY/PARESH BISWAS Ilustrasi kangkung. Alasan kenapa kangkung dilarang di Amerika Serikat adalah karena sayuran tersebut dikategorikan sebagai gulma berbahaya.

Jika menanam kangkung menggunakan polybag, campurkan tanah dan pupuk kandang sebagai pupuk dasar. Kemudian, masukan media tanam pada polybag tersebut kurang lain sebanyak ¾ polybag.

Penanaman

Cara menanam kangkung di polybag sangat mudah. Berikut langkah-langkah yang bisa diikuti.

  • Buat lubang tanam di polybag. 
  • Setelah itu, masukan benih pada lubang tanam tersebut dan tutup dengan tanah.
  • Buat jarak tanam agar kangkung bisa tumbuh baik dan subur. 

Baca juga: Cara Budidaya Kangkung Cabut, Bisa Panen dalam 25 Hari

Penyulaman

Penyulaman adalah mengganti tanaman yang mati dengan benih baru. Penyulaman dilakukan dengan tujuan agar lubang tanam tidak ada yang kosong. Dengan demikian, kangkung yang dipanen memiliki kuantitas maksimal.

 

Melakukan pemupukan

Ilustrasi kangkung, ilustrasi hidroponik.SHUTTERSTOCK / Muriha Ilustrasi kangkung, ilustrasi hidroponik.

Pemupukan pada budi daya kangkung dilakukan secara bertahap. Sebelum tanam, aplikasikan terlebih dahulu pupuk kandang sebagai pupuk dasar.

Setelah usia tanam memasuki 14 hari, Anda bisa melakukan pemupukan lanjutan. Pupuk yang digunakan bisa dari jenis pupuk urea atau menyesuaikan kebutuhan tanaman tersebut. 

Baca juga: Tidak Sulit, Ini Cara Menanam Kangkung di Rumah

Pemanenan

Kangkung termasuk tanaman cepat panen dan bisa dipanen pada 30-40 hari setelah tanam. Ada dua cara pemanenan yang bisa dilakukan.

Pertama, mencabut tanaman sampai ke atas. Kedua, memotong pada bagian batang bawah. Proses pemanenan kedua lebih sering dipilih karena kangkung masih bisa tumbuh kembali. Dengan kata lain, cara panen dengan dipotong lebih menguntungkan.

Namun, perlu diketahui, pemanenan kangkung dalam sekali tanam hanya boleh dilakukan tiga kali saja. Setelah tiga kali panen, segera cabut kangkung dan ganti dengan tanaman baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com