Tanaman bisa layu ketika dipindahkan dari pot kecil ke pot besar, dari dalam ke luar ruangan, maupun dari pot ke tanah.
Cobalah memberi tanaman dengan garam Epsom begitu mereka berada di lingkungan baru untuk membantu akar yang terluka mengatasi syok setelah transplantasi.
Ingatlah untuk menambahkan lapisan tanah di atas garam yang ditaburkan di lubang sehingga akar tidak langsung bersentuhan dengan mineral terkonsentrasi ini.
Tanaman yang tidak mendapatkan cukup magnesium dapat dikenali dari daunnya yang menguning. Ini karena magnesium merupakan komponen penting dalam produksi klorofil.
Baca juga: Manfaat Kulit Bawang Merah untuk Tanaman, Jadi Pestisida hingga ZPT
Coba taburkan garam Epsom di sekitar tanaman untuk mendapatkan dedaunan yang lebih sehat.
Sekitar 1 sendok makan per 12 inci tinggi sebulan sekali akan bermanfaat bagi tanaman di kebun sayur, serta pohon, semak, bunga, dan rumput yang ingin Anda hijaukan.
Daun keriting dan kering juga dapat disebabkan oleh defisiensi magnesium pada tanaman. Tambahkan garam Epsom ke tanah di sekitar pangkal tanaman yang sakit.
Bergantian, untuk penyerapan lebih cepat Anda dapat mencampur 2 sendok makan garam Epsom dalam satu galon air dan oleskan langsung ke daun.
Baca juga: Manfaat Air Kelapa untuk Tanaman dan Cara Menggunakannya